POLA INTERAKSI UMAT HINDU DAN ISLAM DI DESA SUMBERTANGGUL KECAMATAN MOJOSARI KABUPATEN MOJOKERTO : TINJAUAN TEORI STRUKTURAL FUNGSIONALISME TALCOTT PARSONS

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Isbandi, Khusniah (2016) POLA INTERAKSI UMAT HINDU DAN ISLAM DI DESA SUMBERTANGGUL KECAMATAN MOJOSARI KABUPATEN MOJOKERTO : TINJAUAN TEORI STRUKTURAL FUNGSIONALISME TALCOTT PARSONS. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (421kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (204kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (205kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (497kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (525kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (707kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (206kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (192kB) | Preview

Abstract

Ada dua latar belakang yang hendak dikaji dalam skripsi ini, yaitu: pertama, bagaiamana interaksi antar umat Hindu dan umat Islam di Desa Sumbertanggul Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto?. kedua, bagaimana pola interaksi masyarakat di tengah perbedaan agama di Desa Sumbertanggul Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto?
Untuk menjawab permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif yang kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik analisis data deskriptif kualitatif. Dalam hal ini, peneliti menggunakan teori fungsionalisme struktural yang dikemukakan oleh Talcott Persons. Data yang diperoleh kemudian disajikan secara deskripsi dan dianalisis dengan menggunakan teori fungsionalisme Struktural.
Dari hasil penelitian ini ditemukan beberapa temuan, pertama, interaksi antara umat Hindu dan umat Islam di Desa Sumbertanggul, yakni interaksi yang terjadi dalam aktivitas-aktivitas dalam kehidupan sosial. Terciptanya tindakan keagamaan yang melalui kearifan lokal masyarakat Sumbertanggul disertai dengan berhasilnya menginternalisasikan norma dan nilai-nilai agama sehingga menciptakan kerukunan antar pemeluk agama yang berbeda. Dan semua masyarakat memandang bahwa dengan adanya perbedaan maka akan tercipta keindahan tersendiri. Kedua, pola interaksi masyarakat Sumbertanggul sangat baik karena semua elemen masyarakat saling berinteraksi meskipun terdapat perbedaan keyakinan, sehingga menumbuhkan reaksi masyarakat dengan cara saling menghargai antar agama dan saling toleransi ketika agama lain melakukan ritual ibadahnya dan tidak pernah menyinggung agama lain ketika berkumpul. Selain itu, masyarakat mewujudkan kerukunan dengan menghadiri undangan antar agama ketika diundang, memperkuat kekeluargaan dan meningkatkan pengetahuan masyarakat serta pendidikan bagi para generasi muda dengan pendidikan berbasis multikultural yang didalamnya terdapat peran para tokoh agama, perangkat desa dan guru Desa Sumbertanggul Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Isbandi, KhusniahUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Sosiologi > Sosiologi Agama
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi
Depositing User: khusniah Isbandi
Date Deposited: 14 Apr 2016 01:56
Last Modified: 14 Apr 2016 01:56
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/5786

Actions (login required)

View Item View Item