LIVING QUR’AN DAN KULTUR MODERN : STUDI MENGENAI PEMAKNAAN ALQURAN BAGI UMAT ISLAM MASA KINI DI KECAMATAN WONOCOLO SURABAYA

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Firdaus, Arina Nisyyah (2016) LIVING QUR’AN DAN KULTUR MODERN : STUDI MENGENAI PEMAKNAAN ALQURAN BAGI UMAT ISLAM MASA KINI DI KECAMATAN WONOCOLO SURABAYA. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (3MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (265kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (737kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (4MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (8MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (943kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (303kB) | Preview

Abstract

Permasalahan yang dikaji di dalam penelitian ini adalah living Quran dan kultur modern yang ada di Kecamatan Wonocolo yang berfokus pada perbedaan cara umat Islam masa kini yang ada di Kecamatan Wonocolo dalam memaknai Alquran. Pemaknaan Umat Islam dalam hal ini dibagi menjadi tiga, yakni bagi pelajar/mahasiswa, bagi masyarakat, dan bagi organisasi keagamaan yang ada di Kecamatan Wonocolo.
Fokus penelitian yang digunakan oleh peneliti sebagai kajian dalam skripsi ini adalah: 1.) Bagaimana makna al-Qur’an bagi umat Islam masa kini yang ada di Kecamatan Wonocolo Surabaya ? 2.) Bagaimana pengaruh al-Qur’an bagi umat Islam dalam kehidupan sehari-hari di Kecamatan Wonocolo Surabaya ? 3.) Bagaimana cara umat Islam masa kini di Kecamatan Wonocolo mempertahankan ajarannya di tengah kultur modern ?
Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Teori yang digunakan dalam melihat fenomena yang terjadi pada masyarakat Kecamatan Wonocolo ini adalah teori perubahan sosial dari Emile Durkheim.
Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa, 1.) meskipun setiap individu Muslim menganggap Alquran adalah pedoman hidup, namun fungsi Alquran dalam kehidupan sehari-hari seperti tingkah laku, hubungan sesama manusia, atau pun hubungan dengan sang pencipta belum wujud dengan baik. 2.) Perkembangan teknologi utamanya dengan kemunculan gadget mempersempit waktu para Muslimin untuk membaca Alquran. Meskipun Alquran dapat di akses melalui gadget. Namun, membuka sosial media agaknya lebih menarik dari pada Alquran. 3.) Cara yang tepat untuk mempertahankan keagamaan yang dimiliki adalah sikap teguh dan kuatnya iman yang dimiliki.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Firdaus, Arina Nisyyahnisyaharina@gmail.comUNSPECIFIED
Subjects: Sosiologi
Keywords: Pemaknaan Alquran; Kultur Modern; Perubahan Sosial
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi
Depositing User: nisyyah arina
Date Deposited: 14 Apr 2016 02:44
Last Modified: 14 Apr 2016 02:44
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/5871

Actions (login required)

View Item View Item