Pandangan masyarakat terhadap Yayasan Baitul Hikmah BL di Kampung Blundung Banyubunih Galisi Bangkalan tahun 2017-2021

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Agustin, Siti Nur Lailatul Marhamah (2022) Pandangan masyarakat terhadap Yayasan Baitul Hikmah BL di Kampung Blundung Banyubunih Galisi Bangkalan tahun 2017-2021. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Siti Nur Lailatul Marhamah Agustin_A72218077.pdf
Download (2MB)

Abstract

Skripsi ini adalah hasil akhir dari penelitian yang membahas 3 permasalahan yaitu: 1) Bagaimana Sejarah dan Perkembangan Yayasan Baitul Hikmah BL (2017-2021)? 2) Apa Program Kerja Yayasan Baitul Hikmah BL? 3) Bagaima-na Pandangan Masyarakat Terhadap Kinerja Yayasan Baitul Hikmah BL? Metode dalam penelitian ini ada empat tahapan yaitu, Heuristik,iVerifikasi, Interpretasi, dan Historiografi. Dalam penelitian dengan judul "Sejarah Dan Perkembangan Yayasan Baitul Hikmah BL (Blundung) Di Kampung Blundung Banyubunih Galis Bangkalan Tahun 2017-2021" saya menggunakan pendekatan historis. Dengan tujuan melihatIobjek sejarah secara historis atau sejarahnya sehingga dapat diketahui kronologi sejarah dan proses perkem-bangannya Yayasan Baitul Hikmah BL. Selain itu saya menggunakan teori social institution (lembaga kemasyarakatan), dalam menganalisis penelitian his-tori dan perubahan yang terjadi di Yayasan Baitul Hikmah BL. Dengan hasil sebagai berikut: 1) Yayasan Baitul Hikmah BL didirikan oleh seorang yang Bernama H.M. Muhajir, Drs. Bersama istrinya Hj. Siti Hawa, Dra. Pada Berdiri pada tanggal 24 Maret 2017 terbilang masih sangat baru. Lokasi yayasan ini berada dikampung Blundung desa Banyubunih Kecamatan Galis Kabupaten Bangkalan Madura. Berdirinya lembaga ini berawal dari keresahan beliau karena belum ada lembaga pendidikan islam ditempat tersebut. 2) banyak program yang telah terlaksana mulai dari berbagai mata pelajaran tiap hari, kegiatan tiap minggu ataupun pertahunnya. 3) Dikampung Blundung baru ada yayasan Baitul Hikmah BL yang berdiri. Mulanya hanya sedikit masyarakat yang mendaftarkan anaknya bersekolah disana. Namun, seiring berjalannya masyarakat semakin sadar bahwa pendidikan sangatlah penting.