Kerja sama pengelolaan lahan pertanian di Desa Kedunggempol Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto ditinjau dari pemikiran Wahbah Az Zuhaili

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Effendi, M Yusuf (2022) Kerja sama pengelolaan lahan pertanian di Desa Kedunggempol Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto ditinjau dari pemikiran Wahbah Az Zuhaili. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
M Yusuf Effendi_G04217031 OK.pdf

Download (519kB)
[img] Text
M Yusuf Effendi_G04217031 Full.pdf
Restricted to Repository staff only until 4 December 2026.

Download (1MB)

Abstract

Indonesia merupakan Negara Agraria, dimana sebagian wilayahnya terdiri dari lahan pertanian. Disetiap wilayah di Indonesia mempunyai karakteristik berbeda-beda, seperti di Kabupaten Mojokerto. Kabupaten Mojokerto merupakan tempat yang strategis karena daerah ini mempunya unsur tanah gromosol dan alluvial yang tinggi sehingga dapat menyuburkan tanaman. Berbicara mengenai pertanian tidak dapat dilepaskan dari adanya kerjasama dalam pengelolaan lahan pertanian. Terdapat berbagai bentuk kerja sama usaha maupun transaksi. Hal itu dapat bersifat sosial atau bersifat komersial, salah satu bentuknya yaitu terdapat akad-akad kerja sama pengelolaan lahan pertanian, yang terjadi antara pemilik lahan dan petani penggarap. Salah satu praktek kerjasama lahan pertanian adalah di Desa Kedunggempol Kecamatan Mojosari Kabupaten mojokerto pada dasarnya kerja sama yang terjadi antara penggarap dan pemilik lahan ini masih belum ada kejelasan dimana mereka melakukan kerja sama tersebut sesuai dengan kebiasaan yang telah terjadi di masyarakat sebelumnya, dari sistem tersebut masih terdapat salah satu pihak yang dirugikan antara petani dan juga pemilik lahan. Menurut Wahbah Az-Zuhaili, kerja sama dalam lahan pertanian digolongkan menjadi tiga bagian atau aspek. yang pertama yaitu Al- Muzaara’ah, kedua yaitu Al-Musaaqaah, dan ketiga merupakan Al- Mughaarasah. Pendekatan penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah, metode content analysis atau juga dapat disebut sebagai analisis isi, dimana analisis isi ini metode yang mempelajari dan juga menarik sebuah kesimpulan dari fenomena yang sedang terjadi di masyarakat dengan memanfaatkan dokumen atau teks. Menurut Wahbah Az–Zuhaili bahwasannya kerja sama pengelolaan lahan pertanian dilihat dari empat faktor yaitu akad, bibit, sistem penggarapan, dan juga sistem bagi hasil. hasil kerjasama lahan pertanian di Desa Kedunggempol Kecamatan Mojosari antara pemilik lahan pertanian dan penggarap lahan pertanian belum sesuai dengan pemikiran Wahbah Az-Zuhaili, karena dalam praktiknya masyarakat Desa Kedunggempol belum terpenuhinya satu syarat dari empat syarat.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Effendi, M Yusufefendiy07@gmeil.comG04217031
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorFitrianto, Achmad Roomar.fitrianto@uinsby.ac.id197706272003121002
Subjects: Administrasi
Biografi > Biografi Islam
Ekonomi Islam
Hukum Islam
Keywords: Kerjasama; lahan pertanian; Wahbah Az Zuhaili.
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah
Depositing User: Yusuf Effendi
Date Deposited: 20 Dec 2023 10:58
Last Modified: 20 Dec 2023 10:58
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/58899

Actions (login required)

View Item View Item