Peran guru dalam pembentukan pembiasaan perilaku hidup mandiri pada anak usia dini di RA al-Amin Keboharan Krian Sidoarjo

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Ma'rufa, Khofifatul (2023) Peran guru dalam pembentukan pembiasaan perilaku hidup mandiri pada anak usia dini di RA al-Amin Keboharan Krian Sidoarjo. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Khofifatul Ma'rufa_D09219015.pdf
Download (6MB)

Abstract

Berawal dari belum terlaksananya pembiasaan perilaku hidup mandiri dengan baik yang bisa dilihat ketika kegiatan belajar mengajar berlangsung di RA Al-Amin Keboharan Krian Sidoarjo. Permasalahan ini melatar belakangi penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru dalam pembentukan pembiasaan perilaku hidup mandiri pada anak usia dini di RA Al-Amin Keboharan Krian Sidoarjo dan guna mengetahui beberapa faktor pendukung dan penghambat tenaga pendidik dalam pembentukan pembiasaan perilaku hidup mandiri pada anak usia dini di RA Al-Amin Keboharan Krian Sidoarjo. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif studi kasus. Yaitu pendekatan yang menghasilkan berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Dengan mengambil latar belakang RA Al-Amin Keboharan Krian Sidoarjo. Adapun yang menjadi subyek penelitian ini adalah kepala sekolah, tenaga pendidik dan peserta didik. Pengumpulan data dilakukan dengan berbagai cara antara lain observasi, wawancara, pengumpulan dokumentasi, yang berhubungan dengan objek yang diteliti. Kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini diharapkan mampu memberikan pengetahuan pada tenaga pendidik akan pentingnya pembiasaan perilaku hidup mandiri pada peserta didik.Adapun hasil penelitian yang diperoleh yakni: peran guru sebagai pembimbing, peran guru sebagai pengelola kelas, peran guru sebagai mediator, pera guru sebagai informatory, dan peran guru sebagai teladan. Faktor pendukung kemandirian anak di RA Al-Amin adalah lingkungan keluarga yakni mampu menerapkan perilaku hidup mandiri ketika anak berada di lingkungan rumah. Sedangkan faktor pendukung yang berada di lingkungan sekolah yakni peserta didik dapat menerapkan perilaku hidup mandiri ketika berada di ruang kelas maupun di luar kelas. Faktor yang berasal dari masyarakat yakni ketika peserta didik melaksanakan hal baik, maka peserta didik akan melaksanakan hal yang baik juga. Faktor penghambatnya yaitu terbatasnya sarana dan prasarana, juga pembiasaan aktivitas yang tidak mandiri.