Studi sejarah dan amalan jama’ah bahrul hidayah pelaku tarekat syadziliyah Desa Wedoro Kecamatan Waru Kabupaten Sidoaro

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Khaidar, Moch. Aridhi Al (2023) Studi sejarah dan amalan jama’ah bahrul hidayah pelaku tarekat syadziliyah Desa Wedoro Kecamatan Waru Kabupaten Sidoaro. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Moch. Aridhi Al Khaidar_E07219019.pdf

Download (3MB)

Abstract

Skripsi ini memaparkan bahwasannya Tarekat Syadziliyah masih bergerak melalui Jama’ah Bahrul Hidayah, dengan amalan, ajaran serta hizib yang diamalkan oleh Jama’ah Bahrul Hidayah hingga saat ini. Tarekat Syadziliyah yang sudah termasuk dalam Tarekat Muktabarah yang melalui seleksi ketat dari JATMAN (Jam’iyyah Ahlith Thoriqoh Al Muktabarah An-Nahdliyyah) Para Jama’ah Bahrul hidayah yang dipimpin oleh Syaikh Muhammad Syakar Abdullah ini merupakan kumpulan jama’ah pelaku dzikir sirri yang mulai muncul pada 1998 dengan mengedepankan ajaran spiritualitas dan konsep ketauhidan. Oleh sebab itu, penulis ingin mengungkap 1. Sejarah dan perkembangan Jama’ah Bahrul hidayah pelaku Tarekat Syadziliyah. 2. Ajaran, Amalan serta sanad dari Jama’ah Bahrul Hidayah. Maka dari itu penulis tertarik membahas “Studi Sejarah dan Ajaran Jama’ah Bahrul Hidayah Pelaku Tarekat Syadziliyah, Desa Janti, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo”. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan metode kualitatif yang bersifat deskriptif dengan terjun langsung ke lapangan untuk melakukan penelusuran sejarah, sanad ketersambungan hingga kepada Syaikh Abi Hasan Ali Asy-Syadzili, ajaran, amalan, dzikir dan juga talqin yang dilakukan Jama’ah Bahrul Hidayah. metode pengumpulan data menekankan pada studi kepustakaan yang berkaitan dengan subjek penelitian dan studi lapangan yang terdiri dari observasi, wawancara, dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa ajaran dari Jama’ah Bahrul Hidayah bukan hanya memiliki ketersambungan kepada Tarekat Syadziliyah saja namun juga Tarekat Qodiriyah wa Naqsyabandiyah berkat pemimpin para Jama’ah Bahrul Hidayah (Syaikh M uhammad Syakar Abdullah) yang melakukan riyadho dan menimba ilmu kepada banyak guru (mursyid) dengan ajaran yang menjadi ciri khas dari Para Jama’ah Bahrul Hidayah yakni kegiatan dziqrul ghofilin (semakan Al-Quran) dan juga dzikir semakan qolbu yang juga menjadi ciri khas dari Tarekat Qodiriyah wa Naqsyabandiyah, dan jika kaji tentang ajaran keteraturan terhadap Tarekat Syadziliyah diterapkan para jama’ah pada pengamalan hizib seperti hizib al-Bahr dan juga hizib al-Nasor.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Khaidar, Moch. Aridhi Ale07219019@student.uinsby.ac.idE07219019
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorTasmuji, Tasmuji--2027096201
Subjects: Organisasi Masyarakat
Tasawuf
Sejarah > Sejarah Islam
Keywords: Tasawuf; tarekat; tarekat syadziliyah; jama’ah bahrul hidayah
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Tasawuf dan Psikoterapi
Depositing User: Moch. Aridhi Al Khaidar
Date Deposited: 28 Feb 2023 03:32
Last Modified: 28 Feb 2023 03:32
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/60011

Actions (login required)

View Item View Item