Identifikasi mikroplastik pada air, sedimen, dan ikan nila (Oreochormis niloticus) di Sungai Porong, Kabupaten Jawa Timur

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Seftianingrum, Bella (2023) Identifikasi mikroplastik pada air, sedimen, dan ikan nila (Oreochormis niloticus) di Sungai Porong, Kabupaten Jawa Timur. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Bella Seftianingrum_H71218017 OK.pdf
Download (2MB)

Abstract

Mikroplastik merupakan plastik yang memiliki ukuran ≤5mm. Keberadaan mikroplastik disebabkan oleh proses degradasi dari sampah plastik dan hal tersebut dapat mencemari ekosistem. Ikan nila merupakan ikan air payau yang banyak ditemukan di wilayah Indonesia dan selama ini keberadaannya berpotensi untuk terkontaminasi mikroplastik. Tujuan penelitian ini antara lain untuk mengetahui jumlah kelimpahan, bentuk, jenis polimer dan perbedaan jenis mikroplastik pada air, sedimen, dan ikan nila Sungai Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Penelitian ini dilakukan dengan mengidentifikasi mikroplastik pada air, sedimen, dan ikan nila dengan cara observasi dan penyajian data hasil uji FTIR yang akan disajikan dalam bentuk spektra IR. Serta analisis data perbedaan kelimpahan dengan menggunakan uji One-Way ANOVA. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan didapati hasil kelimpahan mikroplastik pada air, sedimen, dan ikan nila di Sungai Porong berdasarkan data yang ada bentuk mikroplastik yang ditemukan pada seluruh sampel didominasi bentuk fiber dengan total sebanyak 222 partikel/liter pada sampel air, dengan total sebanyak 213 partikel/100gr pada sampel sedimen, serta pada sampel ikan nila juga ditemukan adanya mikroplastik jenis fiber. Bentuk mikroplastik pada air, sedimen, dan Ikan Nila di Sungai Porong didominasi oleh bentuk fiber. Jenis polimer mikroplastik pada air, sedimen, dan Ikan Nila di Sungai Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur setelah dilakukan uji One-Way ANOVA pada kelimpahan bentuk mikroplastik diperoleh nilai sig 0,006 artinya ada perbedaan antara kelimpahan bentuk mikroplastik pada seluruh sampel.