ANALISIS ‘URF TERHADAP TRADISI HUTANG PUPUK UREA DIBAYAR DENGAN UANG : STUDI KASUS DI DESA LAJU KIDUL KECAMATAN SINGGAHAN KABUPATEN TUBAN

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Munasiroh, Siti (2016) ANALISIS ‘URF TERHADAP TRADISI HUTANG PUPUK UREA DIBAYAR DENGAN UANG : STUDI KASUS DI DESA LAJU KIDUL KECAMATAN SINGGAHAN KABUPATEN TUBAN. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (211kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (232kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (4MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (9MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 5.pdf

Download (474kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (412kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan: Bagaimana sejarah dan tradisi hutang pupuk urea dibayar dengan uang di Desa Laju Kidul Kecamatan Singgahan Kabupaten Tuban? Bagaimana analisis‘urf terhadap tradisi praktik hutang pupuk urea dibayar dengan uang di Desa Laju Kidul Kecamatan Singgahan Kabupaten Tuban?
Data penelitian dihimpun melalui wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Hasil wawancara dan observasi kemudian dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Adapun pola pikir yang digunakan adalah pola pikir induktif yaitu penulis menggambarkan fenomena-fenomena yang ditemukan di lapangan, kemudian dianalisis dengan teori ‘urf untuk selanjutnya ditarik sebuah kesimpulan.
Transaksi yang terjadi di masyarakat Desa Laju Kidul Kecamatan Singgahan Kabupaten Tuban adalah Jual beli yang pembayarannya dibelakang dan termasuk juga jual beli yang bersyarat. Jual beli yang bersyarat termasuk jual beli fa@sid, yang berarti bahwa sifat dari jual beli tersebut tidak sah atau rusak. Akan tetapi, masyarakat Desa Laju Kidul Kecamatan Singgahan Kabupaten Tuban menganggap kebiasaan tersebut merupakan transaksi hutang piutang, bukan jual beli. Hasil penelitian ini memberikan kesimpulan bahwa tradisi hutang piutang pupuk urea dibayar dengan uang yang terjadi di Desa Laju Kidul Kecamatan Singgahan Kabupaten Tuban mulai ada ejak tahun 1990-an. Hutang piutang pupuk urea adalah dimana pihak yang berhutang meminjam pupuk urea dengan syarat harus mengembaikan hutangnya berupa uang bukan berupa pupuk urea, dengan batas waktu pengembalian yakni setelah panen atau 3 (tiga) bulan yang harus dibayar satu kali lunas. Adanya hutang piutang pupuk urea dibayar dengan uang yang sudah menjadi tradisi masyarakat Desa Laju Kidul tersebut dilatarbelakangi karena langkanya pupuk urea sehingga membuat para petani kesusahan dalam mencari pupuk urea yang akan mereka gunakan untuk memupuk sawah mereka. Tradisi hutang piutang pupuk urea dibayar dengan uang yang terjadi di Desa Laju Kidul Kecamatan Singgahan Kabupaten Tuban termasuk al-‘urf al-fa<sid. Al-‘urf al-fa<sid adalah kebiasaan yang dikenal orang, tetapi kebiasaan tersebut bertentangan dengan dalil syara’. Hal tersebut disebabkan karena transaksi hutang pupuk urea yang dibayar dengan uang adalah transaksi yang obyeknya mithli, maka pengembaliannya harus sesuai. Hal ini sesuai kesepakatan para ulama bahwa wajib hukumnya bagi penerima hutang untuk mengembalikan harta semisal apabila ia meminjam harta mithli. Adapun mengenai syarat adanya kelebihan dalam pengembalian menurut kesepakatan para ulama hukumnya haram. Karena hutang piutang tersebut terdapat unsur riba.
Sejalan degan kesimpulan diatas, maka seharusnya masyarakat Desa Laju Kidul Kecamatan Singgahan Kabupaten Tuban melakukan transaksi hutang piutang pupuk urea yang dibayar dengan uang hanya dalam keadaan yang benar-benar darurat. Jika masih ada cara lain yang bisa dilakukan, sebaiknya tidak melakukan transaksi hutang piutang pupuk urea yang dibayar dengan uang. Dan dalam bermuamalah hendaknya masyarakat Desa Laju Kidul Kecamatan Singgahan Kabupaten Tuban berpedoman pada aturan-aturan yang sudah ada dalam al-Qur’an dan hadith.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Munasiroh, Sitimunasiroh2@gmail.comC52212112
Subjects: Ekonomi Islam
Keywords: Tradisi Hutang
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Siti Munasiroh Munzalis
Date Deposited: 25 Apr 2016 01:46
Last Modified: 17 Oct 2022 06:58
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/6088

Actions (login required)

View Item View Item