Analisis hukum islam dan fatwa DSN MUI NO.05/DSN-MUI/IV/2000 terhadap Penggunaan Akad Salam dalam jual beli bahan bangunan Di Desa Bakalanpule Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Faiza, Irma Ayu (2023) Analisis hukum islam dan fatwa DSN MUI NO.05/DSN-MUI/IV/2000 terhadap Penggunaan Akad Salam dalam jual beli bahan bangunan Di Desa Bakalanpule Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Irma Ayu Faiza_C92217083 OK.pdf

Download (882kB)

Abstract

Skripsi ini Memiliki fokus permasalahan yakni adanya unsur gharar dalam sistem transaksi jual beli bahan bangunan di Desa Bakalanpule Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan. Skripsi ini merupakan penelitian lapangan yang bertujuan untuk menjawab pertanyaan Pertama, bagaimana praktik akad salam dalam jual beli bahan bangunan di Desa Bakalanpule Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan. Kedua, bagaimana analisis hukum Islam dan fatwa DSNMUI No.05/DSN-MUI/IV/2000 terhadap penggunaan akad salam dalam jual beli bahan bangunan di Desa Bakalanpule Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan.Tehnik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi dan wawancara. Data yang didapat kemudian dilakukan analisis deskriptif kualitatif dengan cara menganalisis dan menggambarkan berbagai data yang didapat dari hasil observasi dan wawancara mengenai praktik jual beli bahan bangunan di Desa Bakalanpule Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan. Kemudian data yang didapatkan tersebut disusun dan dianalisis menggunakan metode deskriptif analisis dengan pola pikir deduktif.Hasil analisis peneliti pada skripsi ini menyimpulkan, bahwa praktik jual beli bahan bangunan menggunakan akad salam di Desa Bakalanpule Kecamatan Tikung Kabupaten Lamongan ini, yaitu yang pertama, pada awal akad penjual dan pembeli tidak melakukan kesepakatan mengenai ketetapan bila harga barang naik dalam proses pemesanan, dan penjual akan meminta kekurangan dari total pembayaran sehingga sesuai dengan yang diakadkan. Kedua, menurut hukum Islam, praktik jual beli yang dilakukan di toko bangunan ini sudah memenuhi ketentuan yang ditetapkan Fatwa DSNMUI No.05/DSN-MUI/IV/2000 tentang akad salam, akan tetapi ada sebagian kecil yang kurang sesuai dengan Fatwa DSN yang telah ditetapkan, yaitu pada syarat pembayaran barang yang mengalami kenaikan harga pada waktu pemesanan tanpa adanya kesepakatan tersebut bisa menjadi akad gharar. Terdapat beberapa saran dari penulis yaitu, kurangnya komunikasi antara penjual dan pembeli untuk melakukan kesepakatan yang seharusnya dilakukan untuk menghindari cacatnya pada rukun syarat pembayarannya dan lebih diutamakan kesesuaiannya dengan syariat Islam.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Faiza, Irma Ayuaisyashsiti95062@gmail.comC92217083
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorArif, Mohammadarifradhi18@gmail.com102101811126130
Subjects: Ekonomi Islam
Hukum Ekonomi
Keywords: Akad Jual Beli; Akad Salam; Jual beli
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Irma Ayu Faiza
Date Deposited: 25 Sep 2023 05:00
Last Modified: 25 Sep 2023 05:00
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/61966

Actions (login required)

View Item View Item