This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Wahyuningsih, Ika (2015) UJUB DAN CERAMAH AGAMA DALAM WALIMATUL HAMLI DI DESA PENANGGUNGAN KECAMATAN TRAWAS KABUPATEN MOJOKERTO. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Cover.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (222kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (317kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (309kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (244kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (291kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 4.pdf Download (291kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5.pdf Download (171kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (238kB) | Preview |
Abstract
Skripsi ini berjudul “Ujub dan Ceramah Agama Dalam Walimatul Hamli di Desa Penanggungan Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto”. Adapun pokok permasalahan atau inti dari tulisan ini adalah menjawab tiga pertanyaan berikut: (1)Apa yang dimaksud Ujub dan Ceramah Agama dalam Upacara Walimatul Hamli? (2) Bagaimana Proses Upacara Walimatul Hamli di Desa Penanggungan? (3) Bagaimana Akulturasi Budaya Ujub dan Ceramah Agama Dalam Walimatul Hamli di Desa
Penanggungan?.
Dalam menjawab pertannyaan tersebut, peneliti menggunakan teori Antropologi dimana pendekatannya menggunakan Antropologi Agama dan Sosiologi. Kajian khusus dalam pendekatan religi ini adalah menegaskan timbulnya kepercayaan manusia pada suatu kekuatan yang dianggap lebih tinggi darinya.
Berdasarkan pendekatan Antropologi Agama, maka diharapkan akan dapat dipahami tentang ujub dan ceramah agama sebagi ritual keagamaan yang merupakan suatu sarana yang menghubungkan manusia dengan Tuhannya. Adapun kerangka teori
yang digunakan yaitu Simbolik Animal, dimana karakteristik yang paling mennadai semua kegiatan manusia adalah proses simbolik, karena manusia mampu membentuk lamabang. Sudut pandang dalam tradisi ujub dan ceramah agama ini menekankan
pada deskripsi terhadap pemaknaan yang berbeda dalam setiap prosesi serta tanda yang ditunjukkan dalam tradisi tersebut.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ujub adalah suatu penggantar doa yang dilafalkan menggunakan bahasa Jawa kuno. Ujub di adakan guna untuk menjelaskan symbol-simbol atau makna yang terkandung dalam sesaji dan juga
berfungsi menjelaskan acara shohibul hajat. Acara Walimatul hamli ini diselenggarakan pada usia kandungan memasuki usia tujuh bulan pada kehamilan pertama, acara iniberisikan doa-doa atau harapan-harapan kepada sang jabang bayi
dan ibu agar kelak diberikan keselamatan pada saat kelahirkn. Di dalam acara Walimatul Hamli ini terdapat perpaduan dua budaya, yaitu buadaya Jawa dan Islam, perpaduan antara kedua budaya ini di sebut dengan Akulturasi budaya. Perpaduan budaya ini berjalan selaras tanpa adanya pertentangan antara dua kebudayaa ini.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Additional Information: | Achmad Zuhdi DH | ||||||
| Creators: |
|
||||||
| Subjects: | Budaya Islam | ||||||
| Keywords: | Ceramah Agama; Walimatul Hamli | ||||||
| Divisions: | Fakultas Adab dan Humaniora > Sejarah dan Kebudayaan Islam | ||||||
| Depositing User: | Editor : ------ Information------ library.uinsby.ac.id | ||||||
| Date Deposited: | 29 Feb 2016 07:50 | ||||||
| Last Modified: | 29 Feb 2016 07:50 | ||||||
| URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/6212 |
Actions (login required)
 |
View Item |
