Pemaknaan tentang bencana alam di Indonesia dalam media sosial youtube: analisis wacana Kritis Teun Van A Djik

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Khasanah, Hanna Nur (2023) Pemaknaan tentang bencana alam di Indonesia dalam media sosial youtube: analisis wacana Kritis Teun Van A Djik. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Hanna Nur Kasanah_E91219078.pdf
Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang bencana alam di Indonesia yang dibahas dalam media sosial youtube. bencana alam adalah suatu ancaman atau pengaruh dari alam yang dibuat oleh manusia dan dapat menyebabkan kerugian atau berdampak negatif bagi manusia maupun lingkungan. Dalam kurun waktu 2022 kemarin banyak terjadi bencana alam yang melanda Indonesia. Dengan adanya bencana tersebut, kita jadikan saja pelajaran bahwa bencana itu dapat terjadi dimana saja dan kapan saja dalam situasi maupun kondisi yang tidak menentu. Oleh sebab itu, kita sebagai manusia di bumi ini harus siap siaga dan selalu berhati-hati dengan adanya bencana yang tidak dapat diduga kedatangannya. Kita sebagai manusia harus sadar akan kekuasaan dan kebesaran Allah Swt dengan cara mempresepsikan bencana yang terjadi merupakan suatu bagian dari ujian yang diberikan Allah Swt. Dengan banyak terjadinya bencana tersebut, dapat memunculkan presepsi kita mengenai bencana yang terjadi. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis wacana tentang bencana alam di Indonesia dalam media sosial Youtube. Penulis mengambil tiga kanal youtube sebagai bahan analisis yakni pada kanal youtube Najwa Shihab, Adi Hidayat Official, dan Al Bahjah Tv. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Objek dari penelitian adalah konstruksi wacana bencana alam yang dibahas pada kanal youtube Najwa Shihab, Adi Hidayat Official, dan Al bahjah Tv. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan
penulis ketiga kanal youtube tersebut penulis menyimpukkan bahwa ketiga narasumber terlihat memberikan pemahaman mengenai bencana alam yang terjadi di Indonesia menurut pandangan islam secara jelas dengan penggunaan bahasa yang universal sehingga mudah dipahami oleh penonton. Bencana alam yang terjadi sangat berpengaruh besar terhadap sikap masyarakat, melihat bahwa ketiga narasumber merupakan seorang ahli agama yang terkenal di Indonesia dan memiliki kekuatan dalam menyampaikan pemahaman tersebut.