Pengembangan media pembelajaran berbasis Qr Code dalam meningkatkan prestasi belajar siswa pada Mata Pelajaran PAI di SMP Kemala Bhayangkari 1 Surabaya

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Muslim, Imam (2023) Pengembangan media pembelajaran berbasis Qr Code dalam meningkatkan prestasi belajar siswa pada Mata Pelajaran PAI di SMP Kemala Bhayangkari 1 Surabaya. Masters thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Imam Muslim_02040820028 ok.pdf
Download (11MB)

Abstract

Sumber pembelajaran utama yang digunakan siswa pada mata pelajaran PAI di SMP Kemala Bhayangkari 1 Surbaya dirasa maih sangat kurang untuk meningkatkan motivasi belajar siswa. Hal tersebut menyebabkan prestasi belajar siswa yang kurang mengalami kenaikan. Padahal disisi lain perkembangan teknologi begitu pesat dan siswa setiap saat sudah disuguhi dengan berbagai macam informasi serta kemudahaan dalam mengaksesnya. Oleh karena itu peneliti berusaha untuk memberikan solusi dengan melakukan penelitian pengembangan dengan media pembelajaran berbasis QR Code. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Research and Development dengan mengikuti prosedur pengembangan ADDIE yang terdiri dari tahapan Analysis, Design, Development, Implementation dan Evaluation. Proses pengembangan memerlukan beberapa kali pengujian yaitu dari tim ahli, subyek penelitian secara skala terbatas maupun skala luas (lapangan) dan revisi guna penyempurnaan produk akhir. Penelitian dilakukan pada siswa kelas VIII di SMP Kemala Bhayangkari 1 Surabaya sebanyak 27 siswa. Adapun hasil dari penelitian pengembangan yang didapat adalah; 1) pengembangan media pembelajaran menggunakan prosedur ADDIE. 2) Hasil validasi ahli materi mendapatkan presentase 88% dengan “sangat valid”. Validasi guru PAI terkait mendapatkan presentase 89,3% dengan keterangan “sangat valid”. Untuk hasil uji lapangan skala besar mendapatkan respon dengan presentase 79,9% dengan keterangan “valid”. Dan untuk analisis paired sampel t-test pada hasil belajar siswa secara pre-test dan post-test didapatkkan nilai signifikansi 0,00 yang berarti lebih kecil dari 0,05 yang berarti terdapat perubahan peningkatan nilai pada hasil belajar siswa. Oleh karena itu media yang dikembangkan bersifat “layak” dan efektif digunakan serta meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI.