Ideologi tafsir: studi atas penafsiran ayat-ayat Teologi dalam Tafsir Firdaus al Naim bi Taudih Maani Ayat al Quran al Karim karya Thaifur Ali Wafa

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Qusyairi, Ahmad (2021) Ideologi tafsir: studi atas penafsiran ayat-ayat Teologi dalam Tafsir Firdaus al Naim bi Taudih Maani Ayat al Quran al Karim karya Thaifur Ali Wafa. Masters thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Ahmad Qusyairi_F02519153 ok.pdf

Download (3MB)

Abstract

Sebuah karya tafsir tidak dapat dilepaskan dari ideologi pengarangnya. Tulisan ini mengkaji pengaruh dan eksistensi ideologi Thaifur Ali Wafa dalam Tafsir Firdaus al-Na‘im bi Taudih Ma‘ani Ayat al-Qur’an al-Karim ketika menafsirkan ayat-ayat teologi. Ada dua rumusan masalah (1) Bagaimana penafsiran ayat ayat teologi dalam Tafsir Firdaus al Na‘im (2) Bagaimana konstruksi ideologi yang direpresentasikan melalui wacana ayat ayat teologis yang dipilih sebagai acuan penafsiran dalam Tafsir Firdaus al-Na‘im ditinjau dari konteks kognisi sosial dan realitas sosialnya? Penelitian ini merupakan studi kepustakaan murni, dengan data primer Tafsir Firdaus al Na‘im, menggunakan pendekatan kognisi sosial, denganteknik pengumpulan data jenis dokumentasi dan dengan analisa data linguistik, historis dan interteks dan dengan kerangka teori kognisi sosial ala Tuen van Dijk yaitu kerangka yang menitik beratkan pada tiga aspek sekaligus: (1) teks (2) kognisi sosial (3) konteks atau sosial. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penafsiran ayat-ayat teologi dalam Tafsir Firdaus al-Na’im secara struktural cakupan isi, kandungan didalamnya banyak memuat pendapat ulama‟-ulama‟ tafsir terdahulu yang berideologi sunni. Secara kognisi Sosial, Tafsir Firdaus al-Na’im hadir ketika ragam ideologi sudah berkembang dan menjadi displin ilmu tersendiri. Secara konteks sosial, Thaifur Ali Wafa sebagai seorang elite agamawan dan berwawasan tinggi sudah jelas ia memliki power dan acces untuk bisa mengontrol bukan malah dikontrol oleh sekitaranya. Oleh karena itu adanya pemilihan argumentasi dari ulama‟ sunni terdahulu, serta mengomentari kelompok beridiologi lain merupakan wacana reproduksi yang menunjukkan identitas pengarang, artinya Thaifur Ali Wafa ketika menafsirkan ayat-ayat telogi dalam Tafsir Firdaus al-Na’im beridiologi sunni.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Masters)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Qusyairi, Ahmadahmadqusyairi700@gmail.comF02519153
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorHadi, Abd.abdhadi.uinsby.ac.id2018115501
Thesis advisorKholid, Abd.alidoktaf@gmail.com2002026501
Subjects: Aqidah
Aqidah
Wajib Belajar > Aqidah

Agama
Al Qur'an
Keywords: Tafsir idiologis; tafsir Firdaus al Naim; Thaifur Ali wafa
Divisions: Program Magister > Ilmu Alquran dan Tafsir
Depositing User: Qusyairi Ahmad
Date Deposited: 20 Jul 2023 06:40
Last Modified: 20 Jul 2023 06:40
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/63504

Actions (login required)

View Item View Item