Peningkatan motorik kasar (melompat) anak usia 5-6 tahun melalui permainan tradisional lompat tali di TK Unggulan an- Nur Surabaya

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Damayanti, Cici Meita (2023) Peningkatan motorik kasar (melompat) anak usia 5-6 tahun melalui permainan tradisional lompat tali di TK Unggulan an- Nur Surabaya. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Cici Meita Damayanti_D79219025.pdf
Download (7MB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya kemampuan melompat siswa usia 5-6 tahun di TK Unggulan An-Nur Surabaya. Hal ini dibuktikan dengan hasil observasi penilaian motorik kasar siswa. Siswa yang tuntas dalam melompat hanya 5,55%. Dari 8 siswa hanya 1 siswa yang tuntas dengan karakter BSH. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan permainan tradisional lompat tali dalam peningkatan motorik kasar melompat dan untuk mengetahui peningkatan motorik kasar melompat anak usia 5-6 tahun melalui permainan tradisional lompat tali di TK Unggulan An-Nur Surabaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan menggunakan model Kurt Lewwin dan Mc. Taggrat. Penelitian ini terdiri dari Pra Siklus, Siklus I dan Siklus II, pada model ini terdiri dari 4 tahapan yaitu, perencanaan, pelaksanaan, observasi, refleksi. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, penilaian non tes dan dokumentasi. Hasil penelitian ini sebagai berikut: 1) Penerapan permainan tradisional lompat tali dalam meningkatkan motorik kasar melompat anak berkembang baik dalam siklus II. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata yang diperoleh adalah 51,11 dengan prosentase 5,55% nilai tersebut diperoleh dari 1 per 18 anak. Siklus II nilai rata-rata yang diperoleh adalah 75 dengan prosentase 94,44%. 2) Adanya peningkatan motorik kasar melompat siswa melalui permainan lompat tali yang maksimal dengan kategori Berkembang Sangat Baik (BSB). Hal ini dapat dilihat dari adanya peningkatan pada siklus II yang mendapatkan prosentase 94,44% dengan nilai rata-rata 75 yang dikategorikan Berkembang Sangat Baik (BSB). Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan permainan tradisional lompat tali dapat meningkatkan motorik kasar melompat anak usia 5-6 tahun.