Tafsir al-mu'awwidhatain: studi komparatif tafsir al-azhar karya Hamka dan tafsir al-azhar karya Firanda Andirja

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Nurapriliziana, Dhea (2023) Tafsir al-mu'awwidhatain: studi komparatif tafsir al-azhar karya Hamka dan tafsir al-azhar karya Firanda Andirja. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Dhea Nurapriliziana_E03218007.pdf

Download (2MB)

Abstract

Surah al-Falaq surah ke 113 dan surah al-Nās surah ke 114 yang kedua surah ini berada pada Alquran juz 30. Surah al-Falaq dan al-Nās disebut juga dengan surah Mu’awwidhatain yang berarti dua surah perlindungan. Kedua surah tersebut dijadikan sebagai bacaan memperkuat iman dan jiwa serta sebagai perlindungan dari bahaya-bahaya. Adapun yang menjadi asbāb al-nuzūl adalah ketika Nabi disihir oleh Lubid bin Al-A’sham yakni seorang Yahudi di Madinah yang mengakibatkan Nabi tersihir selama beberapa waktu. Kemudian Allah menurunkan Mu’awwidhatain dan Nabi pun membaca kedua surah tersebut sampai akhirnya beliau sembuh atas izin Allah. Penelitian ini adalah penelitian library research dengan menggunakan metode kualitatif dan pendekatas deskriptif analisis. Sumber data primer dari penelitian ini adalah Tafsir Al-Azhar karya Hamka dan Tafsir Juz ‘Amma karya Firanda Andirja, untuk sumber data sekunder berupa karya ilmiah, jurnal dan buku-buku yang terkait dengan tema penelitian. Langkah pertama memaparkan penafsiran kedua tokoh terhadap Mu’awwidhatain kemudian membandingkan dari kedua penafsiran tersebut termasuk perbedaan dan persamaannya. Langkah terakhir yaitu menganalisis perbedaan dan persamaan terhadap kedua penafsiran tersebut. Perbedaan di antara kedua penafsiran salah satunya adalah dalam menafsirkan ayat, Firanda Andirja mengutip pendapat-pendapat para ulama untuk menguatkan argumentasi penafsirannya, sedangkan Hamka lebih banyak menggunakan kosakata atau bahasa yang cenderung asing seperti bahasa daerah atau bahasa asing. Berikutnya dalam menentukan surah makkiyah dan madaniyah, Firanda Andirja mengatakan bahwa surah dikatakan makkiyah adalah surah yang turun sebelum nabi berhijrah dan surah dikatakan madaniyah adalah surah yang turun setelah nabi berhijrah. Sedangkan menurut Hamka surah dikatakan makkiyah adalah surah yang turun di Mekah dan surahdikatakan madaniyah adalah surah yang turun di Madinah.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Nurapriliziana, Dheanuraprilizianadhea15@gmail.comE03218007
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorIwanebel, Fejrian Yazdajirdiwanebel@uinsby.ac.id2004039001
Subjects: Doa dan Zikir
Al Qur'an
Tafsir
Keywords: Mu’awwidhatain; tafsir al-Azhar; tafsir juz ‘amma
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Ilmu Alquran dan Tafsir
Depositing User: Dhea Nurapriliziana
Date Deposited: 15 Sep 2023 01:11
Last Modified: 15 Sep 2023 01:11
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/64916

Actions (login required)

View Item View Item