Perjuangan Sultan Ageng Tirtayasa dalam mempertahankan kesultanan Banten dari kolonialisme Belanda (1651-1683)

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Istiani, Evi (2022) Perjuangan Sultan Ageng Tirtayasa dalam mempertahankan kesultanan Banten dari kolonialisme Belanda (1651-1683). Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Evi Istiani_A92217068.pdf

Download (3MB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Perjuangan Sultan Ageng Tirtayasa dalam Mempertahankan Kesultanan Banten dari Kolonialisme Belanda (1651-1683)” dengan fokus permasalahan yang pertama yaitu bagaimana terbentuknya Kesultanan Banten serta gambaran umum Kesultanan Banten sebelum kepemimpinan Sultan Ageng Tirtayasa?, Kedua Bagaimana kondisi ekonomi perdagangan di Kesultanan Banten saat masa pemerintahan Sultan Ageng Tirtayasa?, Ketiga bagaimana perjuangan Sultan Ageng Tirtayasa melawan Kolonialisme Belanda?. Penelitian ini menggunakan pendekatan historis dimana penulis berusaha mendeskripsikan asal mula sejarah terbentuknya Kesultanan Banten juga penyebaran agama Islam yang dilakukan oleh para pemimpin Kesultanan Banten dan mengalami masa kejayaan saat dipimpin oleh Sultan Ageng Tirtayasa yang pada waktu itu mendapat serangan dari pihak Belanda untuk memonopoli perdagangan di wilayah Banten. Untuk mendukung dari pendekatan tersebut penulis menggunakan teori kepemimpinan kepemimpinan dari Hersey dan teori politik dari Deliar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif yang di dalamnya berisi beberapa tahap yaitu heuristik, kritik, sumber, interpretasi, historiografi (penulisan). Dari penelitian ini menujukan bahwa Kesultanan Banten adalah kerajaan salah satu kerajaan islam terbesar di pulau Jawa pada abad ke 17 yang didirikan oleh Sunan Gunung Jati yang dibantu dengan putranya yaitu Sultan Maulana Hasanudin dalam menyebarkan Islam juga mengadakan kerjasama baik di bidang politik, perdagangan, begitu juga dengan pemimpin-pemimpin seterusnya tetap menjalin kerjasama dengan berbagai negara. Banten mengalami puncak kejayaan pada masa Sultan Ageng Tirtayasa di bidang ekonomi perdagangan yang berasal dari Lampung dengan penjualan lada yang sangat pesat sehingga dapat di ekspor ke luar negeri yang dapa meningkatakan perekonomian Kesultanan Banten saat itu. Perjuangan Sultan Ageng saat melawan Kolonial Belanda salah satunya dengan bergirlya di medan perang namun hal tersebut dapat digulingkan oleh Belanda karena berhasil mengadu domba antara Sultan Ageng Tirtayasa dengan putranya sendiri yaitu Sultan Haji.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Istiani, Evieviist0607@gmail.comA92217068
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorHajar, Imam ibnuimamibnuhajar@gmail.com2006086802
Subjects: Sejarah Peradaban Islam
Sejarah > Sejarah Islam
Keywords: Sejarah kesultanan Banten
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > Sejarah dan Peradaban Islam
Depositing User: evi istiani
Date Deposited: 15 Sep 2023 01:21
Last Modified: 15 Sep 2023 01:21
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/64997

Actions (login required)

View Item View Item