Harta dan anak sebagai fitnah perspektif Wahbah al Zuḥailī : telaah penafsiran QS. al Anfāl ayat 28 dalam kitab tafsīr al-munīr fī al aqīdah wa al sharī’ah wa al manhaj

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Fauzi, Dina Furqoni (2023) Harta dan anak sebagai fitnah perspektif Wahbah al Zuḥailī : telaah penafsiran QS. al Anfāl ayat 28 dalam kitab tafsīr al-munīr fī al aqīdah wa al sharī’ah wa al manhaj. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Dina Furqoni Fauzi_E03219008.pdf

Download (2MB)

Abstract

Harta dan anak sama-sama memiliki potensi yang besar dalam menghantarkan kepada kebaikan atau menjerumuskan manusia ke dalam jurang yang penuh dengan dosa dan kemaksiatan. Penelitian ini membahas mengenai masalah harta dan anak dalam surah al-Anfāl ayat 28 yang salah satu kedudukanya dalam Alquran adalah sebagai fitnah. Ayat ini menjelaskan tentang fitnah yang dalam konteks ini adalah harta dan anak sebagai ujian dan cobaan. Namun sering kali manusia tertipu oleh nikmat yang Allah berikan berupa harta dan anak yang dapat menyebabkan seseorang terlena dan lalai terhadap perintah Allah. Oleh sebab itu, melalui ayat tersebut Alquran memperingatkan dahsyatnya daya tarik nikmat tersebut kepada manusia yang mana hal itu hanyalah bahan cobaan bagi manusia. Adapun masalah dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana penafsiran Wahbah al-Zuḥailī mengenai harta dan anak sebagai fitnah dalam Alquran surah al-Anfāl Ayat 28. 2) Apa yang mnyebabkan seseorang mengkhianati amanat menurut Wahbah al-Zuḥailī dalam Alquran surah al-Anfāl ayat 28. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menganalisis harta dan anak sebagai fitnah dengan perespektif Wahbah al-Zuḥailī dalam Kitab Tafsīr Al-Munīr. Jenis penelitian ini menggunakan kepustakaan (library research) dan menggunakan model penelitian kualitatif dengan dengan metode deskriptif analisis, yaitu dengan memaparkan ayat 28 yang terdapat pada surat al-Anfāl berdasarkan penafsiran Wahbah al-Zuḥailī dalam Kitab Tafsīr Al-Munīr. Seluruh pembahasan yang dipaparkan pada penelitian ini dapat disimpulkan ke dalam beberapa poin penting; 1) harta dan anak selain sebagai amanah disi lain juga sebagai fitnah (cobaan) bagi orang tuanya. Demikian keduanya adalah sebagai bahan ujian Allah kepada manusia, untuk mengetahui apakah dengan adanya harta dan anak manusia menjadi bersyukur atau menjauhi perintah Allah karena lalai akan keduanya. 2) faktor yang menyebabkan manusia menjadi khianat adalah cinta yang berlebihan terhadap harta dan anak sehingga membuatnya terjerumus ke dalam neraka Allah.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Fauzi, Dina Furqonidinafurqonifauzi12@gmail.comE03219008
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorKholid, Abd.alidoktaf@gmail.com2002026501
Subjects: Anak
Fitnahan
Keywords: Harta; anak; Wahbah al Zuḥailī
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Ilmu Alquran dan Tafsir
Depositing User: Dina Furqoni Fauzi
Date Deposited: 27 Oct 2023 03:44
Last Modified: 27 Oct 2023 03:44
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/66290

Actions (login required)

View Item View Item