Model pendidikan toleransi di pesantren modern dan salaf

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Maksum, Ali (2015) Model pendidikan toleransi di pesantren modern dan salaf. Other thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Executive Summar ali maksum.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (260kB)
Official URL: http://jurnalpai.uinsby.ac.id/index.php/jurnalpai/...

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui model pendidikan toleransi di pesantren modern dan di pesantren salaf. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan setting dua pesantren, yakni pesantren modern Gontor Ponorogo dan pesantren salaf Tebuireng Jombang. Teknik pengumpulan datanya dengan wawancara dan dokumentasi. Untuk analisis data digunakan teknik analisis induktif. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Pesantren Darussalam Gontor merupakan pesantren modern, dengan ciri khas berupaya memadukan tradisionalitas dan modernitas pendidikan. Sistem pengajaran weton dan sorogan diganti dengan sistem klasikal (pengajaran di dalam kelas) yang berjenjang dan kurikulum terpadu diadopsi dengan penyesuaian tertentu. Sistem pendidikan yang digunakan di pondok modern dinamakan sistem Mu’allimin, atau terkenal dengan nama Kulliyatul-Mu'allimin al-Islamiyah (KMI). Sedangkan sistem pendidikaan di pondok pesantren Tebuireng, dilihat dari segi sistem pendidikan dan pengajarannya sepenuhnya tidak dapat disebut sebagai pesantren salaf murni. Karena di pesantren Tebuireng masih mempertahankan sistem pendidikan salaf, juga menerapkan juga sistem pendidikan modern. Oleh karena itu, untuk sekarang ini lebih tepat apabila menyebut Pondok Pesantren Tebuireng dengan sebutan Pondok Pesantren Campuran atau Pondok Pesantren Terpadu (antara khalaf dan salaf). (2) Baik di pondok pesantren modern dan salaf, Islam yang dipahami dan diaktualkan adalah Islam yang inklusif, ramah, tidak kaku, moderat, yakni Islam yang bernuansa perbedaan dan sarat dengan nilai-nilai multikultural. Mendakwahkan Islam yang seperti inilah yang menjadikan Islam bisa bersentuhan dengan multikultur. Untuk membentuk santri yang toleran kedua pesantren ini mengajarkannya melalui kurikulum pendidikan dan keteladanan hidup sehari-hari.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Other)
Additional Information: Ali Maksum
Creators:
CreatorsEmailNIM
Maksum, AliUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Pendidikan
Pendidikan > Pesantren
Toleransi
Keywords: Pendidikan Toleransi; Pesantren Modern Pesantren Salaf
Divisions: Karya Ilmiah > Laporan Penelitian
Depositing User: Editor : Abdun Nashir------ Information------library.uinsby.ac.id
Date Deposited: 28 Jun 2016 03:08
Last Modified: 04 Apr 2017 08:24
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/7091

Actions (login required)

View Item View Item