Peran Sa’ad bin Abi Waqqash dalam Penaklukan Madain (637 M/ 16 H)

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Abror, Hasan (2024) Peran Sa’ad bin Abi Waqqash dalam Penaklukan Madain (637 M/ 16 H). Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Hasan Abror_03020220043 OK.pdf

Download (1MB)
[img] Text
Hasan Abror_03020220043 Full.pdf
Restricted to Repository staff only until 7 July 2027.

Download (1MB)

Abstract

Penelitian berjudul Peran Sa'ad bin Abi Waqqash dalam Penaklukan Madain. Memiliki tiga bahasan utama yaitu: 1. Bagaimana biografi Sa‟ad bin Abi Waqqash?, 2. Bagaimana proses terjadinya penaklukan Madain?, 3. Bagaimana peran dan strategi perang Sa'ad bin Abi Waqqash?. Penelitian ini menggunakan pendekatan biografi dan historis sebagai ilmu bantu penelitian. Pendekatan biografi digunakan penulis untuk memperoleh gambaran yang mendalam mengenai Sa'ad bin Abi Waqqash, mengapresiasi kontribusinya, dan memahami konteks sejarah serta sosial di mana ia hidup dan berperan. Sedangkan pendekatan historis digunakan peneliti untuk mengetahui kejadian pada masa lalu yang dialami oleh Sa'ad bin Abi Waqqash semasa hidupnya. Adapun teori yang digunakan peneliti adalah teori peran menurut Biddle dan Thomas, dalam bukunya Abdurrahman Dudung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian sejarah yang terdiri dari heuristik, verifikasi, interpretasi dan historiografi. Kesimpulan dari penulisan karya ilmiah adalah: (1) Sa'ad bin Malik Az-Zuhri atau Sa'ad bin Abi Waqqash, ialah seorang sahabat Nabi yang tergolong para Assabiqunal Awwalun, dijamin masuk surga, dan do‟a yang mustajab. (2) Penaklukan Madain oleh Sa'ad bin Abi Waqqash adalah peristiwa penting dalam penyebaran Islam. Setelah kemenangan di Pertempuran Qadisiyyah, pasukan. Muslim menyeberangi Sungai Tigris dan mengepung Madain, ibu kota Persia. Keberhasilan ini menandai runtuhnya kekuasaan Persia dan memungkinkan ekspansi kekhalifahan Islam, memperlihatkan keunggulan strategi militer dan keberanian pasukan Muslim. (3) Sebagai panglima, Sa'ad bin Abi Waqqash menaklukkan Madain dengan memanfaatkan momentum kemenangan di Qadisiyyah, menyeberangi Sungai Tigris, dan mengepung serta menyerang kota secara terkoordinasi. Dan Sa'ad bin Abi Waqqash memimpin pasukan Muslim dengan strategi cerdas, keberanian, dan keputusan krusial yang memastikan penaklukan Madain berhasil.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Abror, Hasanhasanabrari182@gmail.com03020220043
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorM. Ridwan, Ridwan--2017075901
Thesis advisorKhairi, Akhmad Najibulnajib@uinsby.ac.id2015017801
Subjects: Biografi > Biografi Islam
Kepemimpinan
Sejarah > Sejarah Islam
Keywords: Sa'ad bin Abi Waqqash; Role; and Madain
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > Sejarah dan Peradaban Islam
Depositing User: Hasan Abror
Date Deposited: 08 Jul 2024 03:57
Last Modified: 08 Jul 2024 03:57
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/71375

Actions (login required)

View Item View Item