This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Wulandari, Fira Sefianisa (2024) Kesadaran halal pelaku usaha mikro dan kecil terhadap kebijakan sertifikasi halal melalui Program Self Declare: studi kasus UMK kampung inggris Pare. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Fira Sefianisa Wulandari_08040420122 OK.pdf Download (2MB) |
|
Text
Fira Sefianisa Wulandari_08040420122 Full.pdf Restricted to Repository staff only until 1 September 2027. Download (2MB) |
Abstract
Pare merupakan salah satu kecamatan yang berada di Kabupaten Kediri. Wilayah ini terkenal dengan daerah Kampung Inggris yang menjadi pusat pembelajaran bahasa Inggris yang terletak di Desa Tulungrejo. Tentunya banyak kegiatan ekonomi yang terjadi diantara pelaku usaha dengan konsumen. Usaha Mikro dan Kecil (UMK) harus mendapatkan sertifikasi halal untuk produk mereka sesuai dengan Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal. Program self declare merupakan salah satu inisiatif pemerintah. Namun, saat ini sosialisasi terkait kebijakan sertifikasi halal melalui program self declare belum sepenuhnya merata sampai ke wilayah ini. Sedangkan, perekonomian Kampung Inggris akan terus bergerak seiring dengan perbaikan yang sedang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kediri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kesadaran halal pelaku Usaha Mikro dan Kecil terhadap kebijakan sertifikasi halal melalui program self declare dan mengetahui hambatan dan tantangan dalam mendapatkan sertifikasi halal melalui program self declare. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan yang dikaitkan dengan datanya merupakan penelitian kualitatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan analisis studi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan mencakup reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan, dan verifikasi data.Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya sebagian kecil pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMK) Kampung Inggris Pare yang memiliki kesadaran halal yang baik terhadap kebijakan sertifikasi halal program self declare, sementara sebagian besar masih kurang dalam kesadaran halal terhadap kebijakan sertifikasi halal melalui program self declare. Hambatan dan tantangan yang dihadapi dalam mendapatkan sertifikasi halal melalui program self declare meliputi kurangnya aktivitas mencari informasi sehingga pemahaman akan pentingnya sertifikasi halal yang masih kurang, dan kendala dalam proses sertifikasi halal. Tidak hanya pelaku usaha yang mengalami kendala, namun pendamping proses produk halal pun mendapatkannya. Berdasarkan temuan, disarankan agar pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMK) lebih memperhatikan kehalalan produk dan aktif mencari informasi terkini sehingga dapat menjalankan kebijakan yang telah diatur. Penyelenggara jaminan produk halal perlu meningkatkan sosialisasi dan kerja sama dengan pemerintah setempat untuk mendukung pelaku usaha dalam memenuhi kewajiban sertifikasi halal. Dengan demikian, implementasi program self declare dapat berjalan lebih efektif dan mendukung pertumbuhan sertifikasi halal secara berkelanjutan.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Ekonomi Islam Industri RumahTangga |
||||||||
Keywords: | Pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMK),;Kesadaran Halal; Sertifikasi Halal | ||||||||
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Ekonomi Syariah | ||||||||
Depositing User: | Fira Sefianisa Wulandari | ||||||||
Date Deposited: | 31 Aug 2024 20:53 | ||||||||
Last Modified: | 31 Aug 2024 20:53 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/72938 |
Actions (login required)
View Item |