This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Salsabila, Rachmi Alfisahrini (2024) Kewajiban pemenuhan nafkah anak perspektif kompilasi hukum islam di Panti Asuhan Khadijah I Surabaya. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Rachmi Alfisahrini Salsabila_05040120132_Full.pdf Download (15MB) |
|
Text
Rachmi Alfisahrini Salsabila_05040120132.pdf Restricted to Repository staff only until 5 September 2027. Download (15MB) |
Abstract
Skripsi yang berjudul “Kewajiban Pemenuhan Nafkah Anak Perspektif Kompilasi Hukum Islam di Panti Asuhan Khadijah I Surabaya”, ini merupakan penelitian lapangan yang bermula karena kurangnya pemenuhan nafkah anak oleh orang tua kandungnya dan mencarikan tempat lain untuk mengasuh anak kandungnya sendiri. Fokus penelitian ini berputar pada dua rumusan masalah. Pertama, mengenai kewajiban pemenuhan nafkah anak di panti asuhan Khadijah I Surabaya dan yang kedua mengenai tinjauan hukum Islam terhadap kewajiban pemenuhan nafkah anak di Panti Asuhan Khadijah I Surabaya menggunakan teori Ḥaḍanah. Skripsi ini termasuk dalam kategori jenis penelitian kualitatif dan didukung dengan data empiris (lapangan). Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan sosiologis dan mengumpulkan data dengan menggunakan metode dokumentasi dan wawancara. Kemudian diolah dan dianalisis menggunakan metode deskriptif kualitatif, yaitu menjelaskan pemenuhan nafkah yang ada di panti asuhan Khadijah I Surabaya, sedangkan sumber data yang dipakai yakni sumber data primer, panti asuhan Khadijah I Surabaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : pertama, pemenuhan nafkah anak di Panti Asuhan Khadijah I Surabaya sudah terpenuhi secara lahiriah dan batiniah yang dilakukan oleh pihak Panti Asuhan Khadijah I Surabaya. Kedua, tinjauan hukum Islam terhadap kewajiban pemenuhan nafkah anak di panti asuhan Khadijah I Surabaya, dalam KHI pasal 105 bahwa yang belum berumur 12 tahun adalah hak ibu, kalau sudah mumayyiz harus diserahkan kepada anaknya, namun kurang sesuai karena orang tua melepas tanggung jawab dan nafkah terhadap anaknya. Sejalan dengan uraian atas, lembaga yang menaungi anak yatim-piatu dan dlu’afa’, maka Panti Asuan Khadijah I Surabaya sebaiknya lebih selektif dalam menerima anak asuh, terlebih mengenai kewajiban dan tanggung jawab orang tua kandung dan keluaga mereka agar tidak lepas kendali dimana mereka berasal.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Hukum Islam > Perkawinan Panti Asuhan Orang tua dan Anak |
||||||||
Keywords: | Panti Asuhan Kodijah I Surabaya | ||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga Islam | ||||||||
Depositing User: | Unnamed user with email rachmialfshrinn@gmail.com | ||||||||
Date Deposited: | 05 Sep 2024 05:50 | ||||||||
Last Modified: | 05 Sep 2024 05:51 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/73506 |
Actions (login required)
View Item |