Pengembangan intervensi konseling untuk pencegahan aksi bunuh diri berbasis psikologi dan budaya lokal: pemberdayaan masyarakat dengan pendekatan sosio-kultural dalam pencegahan aksi bunuh diri di Kabupaten Tanah Datar

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Ardimen, Ardimen (2016) Pengembangan intervensi konseling untuk pencegahan aksi bunuh diri berbasis psikologi dan budaya lokal: pemberdayaan masyarakat dengan pendekatan sosio-kultural dalam pencegahan aksi bunuh diri di Kabupaten Tanah Datar. In: Proceedings of the International Conference on University-Community Engagement, 2 – 5 Agustus 2016, Surabaya – Indonesia.

[img]
Preview
Text
Ardimen.pdf

Download (187kB) | Preview

Abstract

Kasus bunuh diri semakin meningkat, khususnya di Kabupaten Tanah Datar Provinsi Sumatera Barat terdapat 16 kasus bunuh diri selama tahun 2014 dan hingga Maret 2015 sudah tercatat sebanyak 5 kasus bunuh diri. Untuk itu diperlukan suatu program pendampingan bagi masyarakat dalam bentuk Partisipatory Action Research (PAR). Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa faktor penyebab bunuh diri adalah frustrasi karena masalah keluarga, memburuknya komunikasi antara orang tua dengan anak, masalah hubungan pertemanan di antaranya kecewa karena putus pacar, dililit masalah ekonomi, putus asa menghadapi kehidupan, stress yang memuncak, dan ketidakmampuan mengatasi masalah serta kurangnya kepedulian msyarakat terutama tetangga. Kegiatan pengabdian masyarakat ini, pertama, telah mampu meningkatnya pemahaman tokoh masyarakat terutama ninik mamak dan pemerintah nagari untuk meningkatkan partisipasinya dalam mendeteksi gejala dan melakukan kontrol sosial dan kepedulian antar sesama untuk pencegahan aksi bunuh diri. Kedua, dapat memperkuat daya tahan masyarakat dalam menghadapi masalah. Ketiga, telah membantu masyarakat untuk mengurangi perilaku-perilaku anti sosial dan berubah menjadi perilaku pro sosial yang peduli. Keempat, mampu meningkatkan peran struktur masyarakat nagari/desa, tokoh, dan perangkat sosial lainnya dalam memberi dukungan sosial kepada masyarakat. Kelima, dapat meningkatkan peran keluarga sebagai benteng utama dalam pencegahan bunuh diri.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Conference or Workshop Item (Paper)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Ardimen, Ardimenardimenbsk@yahoo.comUNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorUNSPECIFIEDUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Bimbingan Konseling
Pemberdayaan
Psikologi Sosial
Keywords: Konseling; aksi bunuh diri, psikologi, sosio-kultural; PAR
Divisions: Karya Ilmiah > Prosiding
Depositing User: Users 225 not found.
Date Deposited: 27 Jul 2016 08:24
Last Modified: 14 Nov 2019 04:04
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/7447

Actions (login required)

View Item View Item