Tinjauan hukum Islam terhadap persepsi calon DPRD tentang hadiah/uang yang diberikan kepada masyarakat di Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Ulfah, Ifa Mariya (2009) Tinjauan hukum Islam terhadap persepsi calon DPRD tentang hadiah/uang yang diberikan kepada masyarakat di Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (643kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (8kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (10kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (117kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (140kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (60kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (111kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (16kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (16kB) | Preview

Abstract

Skripsi ini adalah hasil penilitian kepustakaan untuk menjawab pertanyaan: Bagaimana persepsi calon DPRD tentang hadiah/uang yang diberikan kepada masyarakat di Kecamatan
Diwek Kabupaten Jombang?, dan bagaimana tinjauan Hukum Islam terhadap persepsi calon DPRD tentang hadiah/uang yang diberikan kepada masyarakat di Kecamatan Diwek Kabupaten
Jombang?. Untuk mengidentifikasi permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif bersifat deskriptif, yaitu melalui wawancara, observasi. Penelitian ini menggunakan analisis yakni yang menganalisis proses pelalaksanaan pemberian hadiah/uang yang diberikan oleh calon DPRD kepada masyarakat di Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa, dalam pemberian hadiah yang diberikan oleh para calon anggota DPRD kepada masyarakat di Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang tujuannya adalah untuk mendapatkan dukungan dan partisipasi dari masyarakat di Kecamatan Diwek supaya dalam pencalonan pemilihannya berjalan lancar dan sukses. Dalam pemberian hadiah tersebut, banyak calon anggota DPRD memberikan uang kepada setiap orang di setiap desa khususnya di kecamatan Diwek. Tiap orang ada yang memperoleh uang Rp. 5000,- ada yang Rp. 10.000,- dari hasil pemberian hadiah yang diberikan oleh calon anggota DPRD tersebut banyak membuahkan hasil dan masyarakat banyak yang memberikan dukungan dan partisipasi kepada calon anggota DPRD. Dalam hal ini pemberian hadiah/uang yang diberikan oleh calon anggota DPRD kepada masyarakat diperbolehkan asalkan niatnya ikhlas memberikan hadiah dan sesuai dengan syariat
Islam. Akan tetapi, dalam dunia politik biasanya hal tersebut dapat menyimpang dengan Risywah (sogok). Dalam perjalanan sejarah, Umar bin Abdul Aziz pernah mengharamkan hadiah. Kenapa? Karena pada masa itu Umar melihat bahwa gejala yang terjadi di masyarakat dalam pemberian dan penerimaan hadiah bukan lagi murni hadiah, tetapi suah mengarah kepada risywah (sogok).

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Ulfah, Ifa Mariya--UNSPECIFIED
Subjects: Partai Politik
Keywords: Calon DPRD; hadiah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Editor: Library Administrator----- Information-----http://library.uinsby.ac.id
Date Deposited: 03 Nov 2009
Last Modified: 23 Mar 2018 02:10
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/7916

Actions (login required)

View Item View Item