Analisis Sadd al-Dharīah terhadap bentuk pendampingan korban kekerasan dalam rumah tangga di Savy Amira Women’s Crisis Centre Surabaya

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Azzahroh, Aisyah Shafa (2025) Analisis Sadd al-Dharīah terhadap bentuk pendampingan korban kekerasan dalam rumah tangga di Savy Amira Women’s Crisis Centre Surabaya. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img] Text
Aisyah Shafa Azzahroh_05020121045.pdf

Download (3MB)
[img] Text
Aisyah Shafa Azzahroh_05020121045_Full.pdf
Restricted to Repository staff only until 3 September 2028.

Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai analisis sadd al-dharīah terhadap Pendampingan pada korban kekerasan dalam rumah tangga di Savy Amira Women’s Crisis Centre Surabaya. Sesuai pada Undang-Undang No. 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga menjelaskan bahwa korban kekerasan dalam rumah tangga berhak mendapatkan pendampingan sesuai dengan kebutuhan korban. Fokus penelitian ini adalah bagaimana proses pendampingan yang dilakukan oleh Savy Amira Women’s Crisis Centre Surabaya dalam tinjauan sadd al-dharīah untuk mencegah kemadharatan lanjutan pada korban. Penelitian ini menjawab rumusan masalah bagaimana bentu pendampingan pada korban kekerasan dalam rumah tangga di Savy Amira Women’s Crisis Centre Surabaya dan bagaimana tinjauan sadd al-dharīah terhadap pendampingan pada korban kekerasan dalam rumah tangga di Savy Amira Women’s Crisis Centre Surabaya.Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum empiris dan pendekatan kualitatif dengan membahas mengenai fakta lapangan proses pendampingan Savy Amira Women’s Crisis Centre Surabaya. Data penelitian terbagi menjadi dua data, yaitu data primer yang diperoleh langsung dari subjek penelitian dan data sekunder dari beberapa buku dan jurnal. Pengumpulan data dengan wawancara kepada para pendamping serta dokumentasi saat melakukan wawancara. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat 3 bentuk pendampingan yakni pendampingan hukum, psikologis dan psikososial yang sesuai dengan Undang-Undang No. 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga. Penerapan sadd al-dharīah tampak dalam upaya pencegahan upaya kemadharatan yang lebih besar. Pendampingan ini telah mengakomodir hak-hak korban kekerasan dalam rumah tangga. Tugas pendamping hanya membantu mengarahkan korban dalam memilih keputusan. Keputusan yang dirasa korban menjadi jalan terbaik maka penadamping akan senantiasa mendukung. Adanya beberapa kesimpulan diatas, diharapkan bagi pendamping untuk menerapkan self-care dan membangun dukungan agar terhindar dari burnout. Kolaborasi antara para pendamping lembaga swaadaya masyarakat (LSM) lain dan aparat penegak hukum sangat dibutuhkan. Diharapkan juga untuk aparat penegak hukum untuk responsif dan berpihak pada korban tanpa intimidasi.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Creators:
CreatorsEmailNIM
Azzahroh, Aisyah Shafaaisyahshafaazzahroh@gmail.com05020121045
Contributors:
ContributionNameEmailNIDN
Thesis advisorMalik, Arif Jamaluddinarjamal77@gmail.com2006117202
Subjects: Hukum Islam
Keluarga
Kekerasan
Keywords: Perkawinan; kekerasan rumah tangga
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Aisyah Shafa Azzahroh
Date Deposited: 03 Sep 2025 02:33
Last Modified: 03 Sep 2025 02:33
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/83935

Actions (login required)

View Item View Item