Istisna' dalam surat al A'raf

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Syakdiyah, Khalimatus (2015) Istisna' dalam surat al A'raf. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
A81211123 Khalimatus Syakdiyah 2015 ok.pdf
Download (4MB)

Abstract

Al-Qur' an adalah kitab suci yang diturunkan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW. Bagi umat Islam, keberadaan ai-Qur'an mempunyai kedudukan yang sangat sentral. Mengenal al-Qur'an dari segi Nahwunya merupakan fenomena yang menarik, karena melalui ilmu Nahwu seseorang akan terbantu dalam memahami al-Qur'an. Membaca ai-Qur'an tanpa menggunakan kaidah Nahwu akan berakibat rancu terhadap makna yang dimaksud. Orang yang tidak mempunyai kemampuan dalam ilmu Nahwu akan kesulitan ketika membaca dan memahami al-Qur'an. Oleh karena itu, mengenal ai-Qur'an dari segi Nahwunya menjadi sangat penting, karena dengan Nahwu dapat diketahui benar atau salahnya sebuah kalimat. Dalam kebiasaan kita sering menjumpai kata kecuali atau pengecualian. Di dalam Bahasa Arab pun juga terdapat pengecualian dengan menggunakan Adat lstitsna' dalam susunannya. Khususnya dalam surat al A'raf. Surat al-A'raf merupakan bagian dari beberapa surat yang ada dalam al-Qur'an yang mempunyai kekhususan dan keistimewaan dan di dalamnya terdapat macam ististna', sehingga penulis merasa ingin mengetahui dan membahasnya. Pada penelitian ini, penulis mencari, memetakan dan menganalisis ayat-ayat dalam surat al-A'raf yang terdapat Ististna'nya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Metode yang digunakan dalam mengumpulkan data-data yaitu metode dokumentasi dengan mencari data-data yang ada pada al-Qur'an berupa ayat-ayat al-Qur'an yang mengandung istisna'. Sumber data dalam penelitian ini selain al-Qur'an juga buku-buku bahasa arab yang memiliki hubungan dengan judul ini. Setelah melakukan analisis, penulis menemukan pembagian Ististna' dalam surat al-A'raf sebanyak 3 bagian, yaitu: 1. lstistna' muttashil yang terdapat pada 6 tempat, yaitu satu pada muttashil mujab (tidak didahului nafi), dan yang lima pada muttashil nafi (di dahului nafi). 2. Jstistna' munqatik yang terdapat pada satu tempat, yaitu munqotik mujab. 3. Ististna' mufrigh yang terdapat pada 15 tempat. Sehingga dapat disimpulkan bahwa jumlah ististna' dalam surat Al-A'rafterdapat 22 tempat.