This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
ROHMATUL ULYA, ITA (2010) PERILAKU MINAT BELAJAR REMAJA PADA KELUARGA BROKEN HOME. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Cover.pdf Download (362kB) |
||
Text
Abstrak.pdf Download (70kB) |
||
|
Text
daftar isi.pdf Download (17kB) | Preview |
|
|
Text
bab 1.pdf Download (26kB) | Preview |
|
|
Text
bab 2.pdf Download (91kB) | Preview |
|
|
Text
bab 3.pdf Download (41kB) | Preview |
|
|
Text
bab 4.pdf Download (57kB) | Preview |
|
|
Text
bab 5.pdf Download (16kB) | Preview |
|
|
Text
pustaka.pdf Download (13kB) | Preview |
Abstract
Pada umumnya anak korban broken home akan mengalami tekanan mental yang sangat berat. Di lingkungannya misalnya, dia akan merasa malu dan minder terhadap orang di sekitarnya karena kondisi orang tuanya yang sedang dalam keadaan broken home. Di sekolah, disamping menjadi gunjingan teman sekitar, proses belajarnya subyek juga merasa terganggu karena pikirannya tidak terkonsentrasi kepelajaran. Subyek berubah menjadi pendiam dan cenderung menjadi anak yang menyendiri serta suka melamun.
Untuk itu kami tertarik untuk meneliti tentang Prilaku Minat Belajar Remaja Pada Keluarga Brokaen Home dengan metode penelitian yang digunakan metode penelitian kualitatif deskriptif berbasis study kasus. Sedangkan metode untuk mengungkap data-data yang diinginkan, digunakan teknik observasi, wawancara mendalam (indepht interviewe) dan dokumentasi.
Dalam proses penelitian diketahui bahwa sebuah kekecewaan yang mendalam akibat dari kehancuran rumah tangga yang dialami dan dirasakan semenjak kedua orang tuanya mulai sering bertengkar yang disebabkan adanya orang ketiga sebagai perusak hubungan antara ayah dan ibunya. Keadaan yang seperti ini kerap kali membuat subyek tidak bisa konsenterasi untuk belajar, baik di rumah maupun di sekolah.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah subyek yang mengalami broken home telah mengalami penurunan dalam minat belajar. Pernyataan ini dapat di lihat dari perubahan tingkah laku subyek dalam kesehariannya. Perubahan itu seperti, mudahnya dia putus asa dalam mengerjakan sesuatu terlebih pada masalah pelajaran, malas mikir (tidak mau berusaha dulu), tidak tekun dalam mengerjakan tugas, serta dapat dikuatkan dari merosotnya nilai sekolah subyek pasca mengalami broken home.
Oleh karena itu, peneliti selanjutnya disarankan ada kajian mendalam tentang broken home yang menjadi sumber menurunnya minat belajar dengan paradigma psikologi pendidikan agar kesimpulan yang di dapatka lebih utuh dan sempurna.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Broken Home Dakwah |
||||||
Keywords: | Broken Home; Minat Belajar | ||||||
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Psikologi | ||||||
Depositing User: | Editor: Library Administrator----- Information-----http://library.uinsby.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 21 Aug 2010 | ||||||
Last Modified: | 05 Feb 2018 04:31 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/8605 |
Actions (login required)
View Item |