FUNDAMENTALISME AGAMA DALAM PERSPEKTIF KAREN ARMSTRONG

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Setiyadi, Ika Andri (2008) FUNDAMENTALISME AGAMA DALAM PERSPEKTIF KAREN ARMSTRONG. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

[img]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (495kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (635kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (640kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 1.pdf

Download (7MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 2.pdf

Download (3MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 3.pdf

Download (15MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 4.pdf

Download (4MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab 5.pdf

Download (640kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (491kB) | Preview

Abstract

Fokus masalah yang diteliti dalam skripsi ini, meliputi; Apa yang dimaksud dengan fundamentalisme agama? Bagaimana fundamentalisme agama menurut Karen Armstrong? Bagaimana kontribusi pemikiran Karen Armstrong dalam kehidupan agama-agama dunia khususnya agama Yahudi, Kristen dan Islam?
Untuk mengidentifikasi permasalahan tersebut secara lebih mendalam dan menyeluruh, maka dalam penelitian ini digunakan metode Kualitatif-Induktif dengan
teknik penggalian data Library Reseach (studi kepustakaan) secara tuntas dan akurat.Karena itulah dalam mencari data-data otentik, yang paling utama ditekankan di sini
adalah variabel-variabel yang bersumber dari catatan, transkrip, surat kabar,majalah dan sebagainya, Data-data yang diperoleh melalui studi kepustakaan ini selanjutnya lebih dispesifikasikan pada tema-tema sentral yang memiliki keterkaitan dengan pemikiran Karen Armstrong tentang fundamentalisme agama Di samping itu pula dilakukan penyelidikan yang mendalam mengenai situasi yang mengitarinya dalam dimensi eksternal, termasuk kondisi politik, budaya sertawacana yang berkembang pada masanya. Dalam hal dimensi internal, termasuk latar belakang hidup, pendidikan, evaluasi pemikiran dan paradigma berpikir yang digunakan oleh Armstrong. Pada tahap selanjutnya data yang diperoleh diedit ulang,dilihat kelengkapannya dengan diselingi pengurangan dan penambahan data yang konsisten pada klasifisikasi data untuk memperoleh sistematika pernbahasan,sehingga penelitian ini dapat terdeskripsikan dengan rapi rigid dan tekstual.Dari hasil penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa dalam pandangan Karen Armstrong, memberi makna terjemahan harfiah istilah “fundamentalisme" dalam bahasa Arab berasal dari kata "Usuliy-yah", yakni sebuah kata yang merujuk pada kajian atau studi terhadap sumber-sumber dan prinsip dalam hukum Islam. Dalam kaitan ini fundamentalisme dinyatakan Armstrong sebagai cara baru seseorang dalam beragama, ketika modernitas telah dirasa nyaris memusnahkan eksistensi yang mereka miliki. Karena itu, usaha kaum fundamentalis untuk mengembalikan posisi agama yang semula termarginalkan ke posisi sentral,tampaknya berhasil menjadi tonggak bangkitnya kembali gerakan fundamentalisme.Hingga kini fundamentalisme menjadi salah satu instrumen penting dalam perjalanan peradaban modern yang berperan bukan hanya sebagai figuran. melainkan juga memiliki peran signifikan dalam setiap kehidupan komunitas penganutnya.

Statistic

Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: Wiwik Setiyani
Creators:
CreatorsEmailNIM
Setiyadi, Ika AndriUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Subjects: Ideologi Islam
Perbandingan Agama
Perbandingan Agama

Teologi
Keywords: Fundamentalisme; Karen Armstong; Pemikiran
Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Perbandingan Agama
Depositing User: Editor : Arifah Wikansari------ Information------library.uinsby.ac.id
Date Deposited: 17 Feb 2015 03:15
Last Modified: 06 Feb 2016 00:28
URI: http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/884

Actions (login required)

View Item View Item