Pendampingan fatayat NU Gending melalui inovasi pemanfaatan bayam brazil di kelurahan Gending, kecamatan Kebomas kabupaten Gresik

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Yuniar, Muhammad Fariz (2022) Pendampingan fatayat NU Gending melalui inovasi pemanfaatan bayam brazil di kelurahan Gending, kecamatan Kebomas kabupaten Gresik. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Muhammad Fariz Yuniar_B92218120.pdf
Download (1MB)

Abstract

Skripsi ini membahas tentang pendampingan Fatayat NU Gending. Lokasi penelitian ini berada di Kelurahan Gending, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik Jawa Timur. Di Kelurahan Gending terdapat aset tanaman, aset tersebut adalah bayam brazil. Bayam brazil ini belum sepenuhnya dimanfaatkan dengan baik. Bayam brazil dapat dikonsumsi. Bayam brazil tumbuh subur di Kelurahan Gending. Aset yang ada dapat dimanfaatkan dan dijadikan suatu inovasi produk. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode ABCD (Asset Basset Community Development). Penelitian ini berbasis aset. Dalam penelitian ABCD ini ada 5 tahapan. Tahapan yang dilalui yaitu Discovery, Dream, Desaign, Define, Destiny. Yang pertama berawal dari cerita masa lampau yang sukses, lalu mulai membangun mimpi dilanjutkan dengan mewujudkan mimpi dan tahapan akhir adalah monitoring dan evaluasi. Hasil pendampingan yang dilakukan adalah pemanfaatan aset yaitu, bayam brazil. Bayam brazil ini diolah menjadi keripik bayam brazil. Produk keripik bayam brazil ini akan dijadikan produk unggulan yang dimiliki oleh Fatayat NU Gending. Produk ini dipasarkan melalui offline dan media online. Produk unggulan keripik bayam brazil ini baru pertama kali ada di Kelurahan Gending. Namun yang lebih utama dalam pendampingan kali ini adalah proses pemanfaatan serta pengelolahannya.