This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Aisyah, Siti (2012) IMAJINASI DALAM NADHOM ALFIYAH IBN MALIK. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
cover.pdf Download (635kB) | Preview |
|
|
Text
abstrak.pdf Download (237kB) | Preview |
|
|
Text
bab1.pdf Download (566kB) | Preview |
|
|
Text
bab2.pdf Download (565kB) | Preview |
|
|
Text
bab3.pdf Download (424kB) | Preview |
|
|
Text
bab4.pdf Download (584kB) | Preview |
|
|
Text
bab5.pdf Download (426kB) | Preview |
|
|
Text
daftar pustaka.pdf Download (522kB) | Preview |
Abstract
Jika dipandang sekilas terlintas sedikit tanda tanya mengenai judul dari skripsi ini, apa mungkin di Alfiyah terdapat unsur khayal, padahal khayal adalah
salah satu kekhususan syiir, sedangkan Alfiyah adalah sebuah nadhom. Inilah keistimewaan nadhom Alfiyah jika dibandingkan dengan nadhom yang lain, alfiyah tidak hanya mengandung unsur pengetahuan nahwu dan shorof saja, namun juga kaya dengan unsur sastra.
Oleh karena hal tersebut penulis tertarik untuk meneliti Alfiyah dari sudut pandang sastra, yaitu khayal karena khayal adalah pembeda utama antara nadhom dengan syiir.
Dalam skripsi ini penulis menggunakan metode bayani dan metode tahlili, dengan metode bayani penulis menjelaskan pendapat pendapat ulama yang berkaitan dengan masalah yang dibahas dalam skripsi ini, kemudian dijabarkan dan dijelaskan dengan menggunakan metode tahlili baik secara induktif maupun secara deduktif.
Skripsi ini membahas beberapa hal, yaitu:
1. Jati diri Imam Malik dan kitab Alfiyah ibn Malik
2. Khayal pada nadhom dan khayal pada syiir
3. Bentuk khayal yang terdapat dalam nadhom Alfiyah Ibn Malik
Kesimpulan yang diperoleh dari penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut:
1. Imam Malik adalah pengarang dari nadhom Alfiyah ibn Malik,seorang ilmuwan yang terkenal tidak hanya di tanah kelahirannya, namun di seluruh penjuru dunia tak terkecuali Indonesia,Alfiyah adalah salah satu kitab
karangannya yang berisi seribu bait nadhom ilmu nahwu dan shorof,yang hingga sekarang masih banyak dipelajari.
2. Khayal yang terdapat pada nadhom tidak sebanyak dan sekuat khayal dalam syiir karena nadhom lebih menonjolkan kaidah kaidah keilmuan, sedang syiir lebih menonjolkan perasaan,dan khayal adalah sarana yang efektif untuk membangkitkan perasaan pecinta karya seni khususnya syiir.
3. Khayal yang terdapat dalam Alfiyah berupa tasybih(penyerupaan),istiaroh makniyah(majas metafora) dan kinayah.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Kesusastraan > Sastra Arab | ||||||
Keywords: | Nadhom; Alfiyah | ||||||
Divisions: | Fakultas Adab dan Humaniora > Bahasa dan Sastra Arab | ||||||
Depositing User: | Editor: Library Administrator----- Information-----http://library.uinsby.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 12 Dec 2012 | ||||||
Last Modified: | 10 Apr 2015 09:03 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/10221 |
Actions (login required)
View Item |