This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Hidayati, Eka Fitri (2016) Analisis Hukum Islam Terhadap Modernisasi Mahar Nikah di KUA Jambangan Surabaya. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel.
|
Text
Cover.pdf Download (645kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (305kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (393kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (489kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (499kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (772kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 4.pdf Download (432kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5.pdf Download (308kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (239kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini merupakan hasil penelitian kualitatif yang bertujuan menjawab pertanyaan tentang motivasi para calon pengantin di KUA Jambangan Surabaya untuk melakukan modernisasi atau pengindahan mahar nikah dan bagaimana modernisasi mahar nikah diatur dalam hukum Islam. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian lapangan (field rescarch), yang mana dalam bentuk lapangan yaitu dengan terjun langsung ke lapangan untuk menggali tentang praktek modernisasi mahar nikah yang dilakukan oleh para calon pengatin di KUA Jambangan Surabaya, dan wawancara kepada para calon pengantin di KUA Jambangan Surabaya yang melakukan modernisasi mahar. Hasil penelitian yang diperoleh dalam penelitian ini menyatakan bahwa modernisasi mahar yang dilakukan oleh pasangan pengantin di KUA Jambangan Surabaya dilakukan berdasarkan keinginan mereka untuk memberikan yang terbaik bagi pasangannya dan tren yang terjadi di masyarakat.Kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian ini yaitu modernisasi mahar nikah dipengaruhi oleh keingininan mereka untuk memberikan yang terbaik bagi pasangannya dan tren yang terjadi di masyarakat, dalam perspektif hukum Islam perbuatan melakukan modernisasi mahar nikah memiiki 2 imlplikasi hukum, yaitu mubah karena memang tidak ada larangan melakakukan modernisasi dan makruh karena beberapa perubahan mahar membutuhkan biaya dan waktu. Saran dalam penelitian ini ditujukan kepada 3 pihak. Pertama, para calon pengantin untuk lebih baik tidak melakukan mengindahan atau modernisasi mahar. Kedua, para pegawai KUA tingkat kecamatan untuk memberi pandangan dan pemahaman terhadap masyarakat tentang bagaimana modernisasi mahar nikah dalam perspektif hukum Islam. Ketiga, kepada pemerintah agar seharusnya mulai mengatur secara tertulis tentang peraturan menghias mahar nikah dalam pernikahan, untuk adanya kepastian hukum bagi masyarakat.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Maskawin Nikah |
||||||||
Keywords: | Mahar Nikah; Modernisasi | ||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga Islam | ||||||||
Depositing User: | Hidayati Eka Fitri | ||||||||
Date Deposited: | 24 Aug 2016 07:21 | ||||||||
Last Modified: | 06 Dec 2019 06:41 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/12365 |
Actions (login required)
View Item |