This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Nazmi, Abg Mohd (2016) Bimbingan dan konseling Islam dengan terapi ruqyah syariah dalam mengatasi depresi seorang anggota mahasiswa Malaysia di persatuan (ikwans) akibat gangguan sihir. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Cover.pdf Download (293kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (185kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (359kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (445kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 2.pdf Download (734kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 3.pdf Download (441kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 4.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
Bab 5.pdf Download (478kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (467kB) | Preview |
Abstract
Fokus penelitian ini adalah (1) Bagaimana proses bimbingan dan konseling Islam dengan terapi Ruqyah Syariah untuk mengatasi depresi seorang anggota mahasiswa Malaysia di IKWANS akibat gangguan sihir ? (2) Bagaimana hasil bimbingan dan konseling Islam dengan terapi ruqyah syariah untuk mengatasi depresi seorang mahasiswa Malaysia di perstuan IKWANS akibat gangguan sihir? Dalam menjawab permasalahan tersebut, maka konselor menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif komparatif .Sedangkan dalam pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, setelah data terkumpul analisa dilakukan untuk mengetahui proses serta hasil, serta membandingkan bimingan dan konseling Islam antara teori dan lapangan serta membandingkan kondisi sebelum dan sesudah mendapatkan konseling dalam menganalisa. Dalam penelitian ini di simpulkan bahwa : (1) proses bimbingan dan konseling Islam dengan terapi ruqyah syariah untuk mengatasi depresi seorang mahasiswa Malaysia di perstuan IKWANS akibat gangguan sihir. Penelitian ini mengunakan terapi ruqyah syariah serta langkah-langkah dan juga teknik-teknik ruqyah syariah,diawali dengan menyiapkan konseli untuk diterpi sama ada kesiapan fisik dan psikis pada tahap langkah-langkah. Manakala, teknik-teknik digunakan pada konseli bagi mendeteksi gangguan-gangguan yang dialamnya samaada gangguan depresi maupun jin sihir sekaligus membuang kebiasan pada perilaku yang ada pada diri konseli. (2) hasil akhir dari proses adalah dikatakan cukup berhasil dengan prosentase 81% yang mana hasil tersebut dapat dilihat dari adanya perubahan pada kondisi konseli atau perilaku kurang baik menjadi lebih baik, bisa mengawali emosi dan tidak bertindak agresif seperti sebelumnya yaitu percobaan bunuh diri dan yang paling penting adalah konseli bisa melakukan ibadah wajib yang mana pernah di abaikan konseli dahulu. Semua perilaku ini muncul setelah adanya proses BKI dengan Terapi RuqyahS yariah.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||||
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | Bimbingan Konseling | ||||||||
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Bimbingan dan Konseling Islam | ||||||||
Depositing User: | Nasser Abg mohd nazmi B. Abg | ||||||||
Date Deposited: | 29 Aug 2016 04:46 | ||||||||
Last Modified: | 19 Dec 2019 08:36 | ||||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/13211 |
Actions (login required)
View Item |