This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Wasimah, Faridatul (2012) Makna simbol komunikasi budaya dalam tradisi mudun lemah: studi pada masyarakat Dusun Tawangsari Desa Simoketawang Kecamatan Wonoayu Kabupaten Sidoarjo. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Cover.pdf Download (526kB) |
||
Text
Abstrak.pdf Download (106kB) |
||
Text
Daftar Isi.pdf Download (192kB) |
||
Text
Bab 1.pdf Download (1MB) |
||
|
Text
Bab 2.pdf Download (448kB) | Preview |
|
Text
Bab 3.pdf Download (1MB) |
||
|
Text
Bab 4.pdf Download (630kB) | Preview |
|
Text
Bab 5.pdf Download (317kB) |
||
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (130kB) |
Abstract
Ada dua persoalan yang hendak dikaji dalam skripsi ini, yaitu (1) Bagaimana bentuk simbol komunikasi budaya yang digunakan masyarakat dalam tradisi mudun lemah di Dusun Tawangsari Desa Simoketawang Kecamatan Wonoayu Kabupaten Sidoarjo, (2) Bagaimana makna simbol komunikasi budaya yang digunakan masyarakat dalam tradisi mudun lemah. Untuk mengungkap persoalan tersebut secara menyeluruh dan mendalam, dalam penelitian ini digunakan metode penelitian kualitatif deskriptif yang berguna untuk menghimpun data-data dari observasi terlibat dan terstruktur serta dapat bertujuan untuk memberikan gambaran secara mendalam yang terkait dengan tradisi mudun lemah di Dusun Tawangsari Desa Simoketawang Kecamatan Wonoayu Kabupaten Sidoarjo dengan berdasarkan data-data yang diperoleh dari wawancara mendalam dengan informan penelitian. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa ( I ) bentuk simbol yang digunakan dalam tradisi mudun lemah merupakan simbol komunikasi verbal dan nonverbal. Simbol komunikasi verbal tersebut berupa bahasa yaitu sambutan dan do'a. Sedangkan yang termasuk komunikasi nonverbal berupa perlengkapan (benda-benda) dan hidangan yang digunakan dalam tradisi mudun lemah. (2) makna dari benda-benda yang disimbolkan pada perlengkapan upacara tradisi mudun lemah yang terdapat pada masyarakat Dusun Tawangsari Desa Simoketawang Kecamatan Wonoayu Kabupaten Sidoarjo adalah bahwa ritual ritual tersebut merupakan simbol dari suatu pengharapan dan do'a yang dilakukan oleh orang tua yang melaksanakan tradisi mudun lemah untuk anaknya dengan maksud, bahwa simbol-simbol komunikasi verbal dan nonverbal tersebut diarahkan dan ditujukan hanya kepada Tuhan semesta.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Ilmu Komunikasi Adat |
||||||
Keywords: | Makna Simbol; Komunikasi Budaya; Tradisi Mudun Lemah | ||||||
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Ilmu Komunikasi | ||||||
Depositing User: | Editor : Arifah Wikansari------ Information------library.uinsby.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 06 Jul 2017 03:16 | ||||||
Last Modified: | 10 Jul 2017 03:53 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/17434 |
Actions (login required)
View Item |