This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Akhmad, Ahadin (2017) Tinjauan hukum pidana islam terhadap hukuman kebiri kimia bagi pelaku pedofilia. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Cover.pdf Download (207kB) |
||
|
Text
Abstrak.pdf Download (357kB) | Preview |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (366kB) |
||
Text
Bab 1.pdf Download (546kB) |
||
Text
Bab 2.pdf Download (809kB) |
||
Text
Bab 3.pdf Download (663kB) |
||
Text
Bab 4.pdf Download (626kB) |
||
Text
Bab 5.pdf Download (316kB) |
||
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (447kB) |
Abstract
Skripsi dengan judul Tinjauan Hukum Pidana Islam terhadap Hukuman Kebiri Kimia Bagi Pelaku Pedofilia ini adalah hasil penelitian kepustakaan untuk menjawab pertanyaan bagaimana hukuman kebiri kimia terhadap tindak pidana pedofilia, serta bagaimana analisi hukum pidan islam terhadap hukuman kebiri kimia bagi pelaku pedofilia.Data penelitian ini dihimpun melalui kajian dokumen, yang selanjutnya diolah dengan beberapa tahap yaitu editing yaitu pemeriksaan kembali terhadap semua data yang telah diperoleh, organizing yaitu menyusun dan mensistematiskan data-data yang telah diperolah, dan analizing yang selanjutnya akan dianalisis menggunakan teknik deskriptif analisis.Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pelaku pedofilia di hukum dengan seberat – beratnya, serta di lihat tingkat perbuatannya apakah pelakunya melakukan sekalai atau melakukan berulang kali. Apabila pelaku melakukan sekali maka patut wajar pelaku di hukum penjara dengan berat agar bisa mendapat efek jera dan pemebelajaran bagi lainnya. Sedaangkan elaku yang sudah melakukan berkali – kali maka patut penerapan hukuman kebiri kimia bisa diterapkan untuk pelaku tersebut, karena sudah membahayakan anyak anak serta dampak yang di timbulkan cukup besar pula. Sedangkan apabila kita melihat hukuman kebiri kimia, hukum pidana islam melihat itu sebagai takzir, karena tidak ada dalam nas Al – quran dan As – Sunnah, karena hukuman kebiri kimia langsung di buat oleh pemerintah yang berdaulat karena terjadi sebuah kegentingan dalam masyarakat. Dalam hal ini penulis berpendapat hukuman kebiri kimia boleh dilakukan selama bisa membuat pelajaran bagi pelaku maupun orang lain.Sejalan dengan kesimpulan di atas, di harapkan: pertama dalam penetapan hukuman kebiri pemerintah harus melihat secara detail tentang hukuman tersebut, kedua pemerintah juga seharusnya memikirkan untuk melihat dampak dari hukuman tersebut bagi pelaku dan korban, dan ketiga, pemerintah bisa memikirkan dengan baik dalam merumuskan sebuah hukum jangan terlalu mengambil kebijakan tanpa ada dasar yang mendasari dengan kuat dan jelas.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Hukum > Hukum Pidana Islam | ||||||
Keywords: | Pedofilia; Kebiri Kimia | ||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Pidana Islam | ||||||
Depositing User: | AKHMAD AHADIN | ||||||
Date Deposited: | 09 Aug 2017 06:18 | ||||||
Last Modified: | 09 Aug 2017 06:18 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/18841 |
Actions (login required)
View Item |