This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Huda, Zainol (2017) Sinergi antara lembaga pendidikan Islam, wali murid, dan masyarakat dalam tanggung jawab pendidikan Islam: studi multi kasus di Madrasah Tsanawiyah Zainur Ridla dan Madrasah Tsanawiyah Bustanul Ulum Nonggunong Sumenep. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Zainol Huda_F03213301.PDF Download (3MB) | Preview |
Abstract
Tanggung jawab pendidikan Islam tidak bisa dilakukan secara sepihak, dibutuhkan kerjasama tiga komponen yang oleh Ki Hajar Dewantara disebut sebagai tripusat pendidikan: keluarga, lembaga pendidikan, dan masyarakat. Ketiganya merupakan satu kesatuan yang utuh dan saling melengkapi satu sama lain. Tidak jarang orang tua sepenuhnya menyerahkan tanggung jawab pendidikan anaknya terhadap lembaga pendidikan. Ketika terjadi kasus penyimpangan yang dilakuakan oleh murid banyak kalangan menuding lembaga pendidikan sebagai kambing hitamnya. Padahal keterlibatan dan peran orang tua dalam mengawal pendidikan anak merupakan hal yang sangat urgen. Kajian ini menggunkan pendekatan kualitatif dengan mengambil jenis penelitian lapangan (field research), yaitu penelitian yang dilakukan secara langsung terhadap objek yang diteliti dan mengumpulkan data yang ditemukan di lapangan. Penulis memfokuskan penelitian ini pada empat rumusan masalah, 1) Bagaimana kesadaran wali murid MTs. Zainur Ridla dan MTs. Bustanul Ulum Kecamatan Nonggunong tentang tanggung jawab pendidikan Islam terhadap anaknya? 2) Bagaimana tanggung jawab lembaga MTs. Zainur Ridla dan MTs. Bustanul Ulum Kecamatan Nonggunong dalam menanamkan nilai-nilai Islam terhadap murid? 3) Bagaimana peran serta masyarakat dalam mewujudkan pendidikan Islam? 4) Bagaimana bentuk kerjasama antara keluarga, MTs. Zainur Ridla, MTs. Bustanul Ulum, dan masyarakat Kecamatan Nonggunong Kabupaten Sumenep? Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa; 1) Wali murid MTs Zainur Ridla dan MTs Bustanul Ulum Nonggunong memiliki kesadaran yang cukup tinggi tentang tanggung jawab pendidikan Islam, 2) Semua dewan guru MTs Zainur Ridla dan MTs Bustanul Ulum Nonggunong menyatakan bahwa tanggung jawab mendidik berada di pundak mereka. Pembiasaan yang dilakukan terhadap murid adalah: pembacaan Shalawat Nariyah, membaca surat-surat pendek sebelum pelajaran dimulai, do’a sebelum dan sesudah pelajaran, bersalaman dengan dewan guru saat datang dan hendak pulang. 3) Peran serta masyarakat dalam mewujudkan tanggung jawab pendidikan Islam bagi warganya banyak dilakukan melalui media dan wadah tradisi kompolan, 4) Pola kerjasama dengan wali murid dilakukan dalam bentuk: Home visit, mengundang wali murid, membentuk badan pembantu madrasah, dan raport. Sedangkan pola kerjasama dengan masyarakat yaitu: 1) dalam kegiatan PHBI, 2) dalam kegiatan perkemahan, 3) dalam penerimaan murid baru, 4)dalam menegakkan disiplin dan peraturan madrasah.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Pendidikan Islam Pendidikan Islam > Pendidikan Islam - Manajemen |
||||||
Keywords: | Tanggung Jawab Pendidikan; Keluarga; MTs Zainur Ridla; MTs Bustanul Ulum | ||||||
Divisions: | Program Magister > Pendidikan Agama Islam | ||||||
Depositing User: | Huda Zainol | ||||||
Date Deposited: | 14 Feb 2018 02:27 | ||||||
Last Modified: | 14 Feb 2018 02:27 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/23083 |
Actions (login required)
View Item |