This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Riawati, Erni (2018) تغييرات الأوزان العروضية في شعر ابن الحداد الأندلسى. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Erni Riawati_A91214092.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Ilmu ‘aruḍ dan qawâfȋ merupakan salah satu cabang ilmu kesusastraan Arab dan pengertian ilmu ‘aruḍ adalah ilmu yang membahas pola-pola syi‘ir Arab untuk mengetahui wazan yang benar dan yang salah serta perubahan-perubahan yang terjadi pada wazan syi‘ir Arab.Fokus permasalahan dalam penelitian ini adalah: (1) Apa wazan arudl yang terdapat dalam syi’ir Ibnu al-Haddad al-Andalusi? (2) Bagaimana perubahan wazan arudl yang terdapat dalam syi’r Ibnu al-Haddad al-Andalusi?. Tujuan pembahasan ini untuk mengetahui wazan arudl dari macam-macam perubahan yang terdapat pada syi’ir Ibnu al-Haddad al-Andalusi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan teori objektif, yakni dengan menguraikan bentuk susunan irama (wazan) dalam syi’ir Ibnu al-Haddad al-Andalusi dan perubahan-perubahannya berupa zihaf (kecepatan irama) dan illat (kecacatan irama).Adapun temuan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : Syiir Ibnu al-Haddad al-andalusi pada bab “Majlisi Unsin Wa Sharaabin” menggunakan bahar mutaqarab, adapun pada bab “Madh Al-Mu’tashim” menggunakan bahar thawil. Pada bab “Majlisi Unsin Wa Sharaabin” menggunakan bahar mutaqarab, adapun dalam bahar mutaqarab tersebut terdapat beberapa macam arudl dan dharabnya, sebagai berikut: a) Bahar mutaqarab majzu’ah mahdzufah yang mempunyai dharab mahdzuf, yaitu terdapat pada bait ke- 1, 2, 3, 4, 6, 8, 9, 10, 11, 12, 13. b) Bahar mutaqarab majzu’ shahih yang mempunyai dharab mahdud, yaitu terdapat pada bait ke-5, 7, 14. Pada bab “Madh Al-Mu’tashim” menggunakan bahar thawil maqbudlzah yang mempunyai dharab maqbudl yaitu terdapat pada bait ke- 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12. Perubahan-perubahan wazan arudl yang ditemukan dalam syi’ir Ibnu al-Haddad al-Andalusi adalah sebagai berikut: a) Zihaf (perubahan yang terjadi pada huruf ke-2 dari sabab khafif dan sabab tsaqil yang ada pada taf’ilah) yang terdapat pada syi’ir ini berupa : Qabadl (pembuangan huruf ke-5 yang mati) pada bab “Majlisi Unsin Wa Sharaabin” bait ke- 1, 2, 3, 5, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14. Adapun pada bab “Madh Al-Mu’tashim” bait ke- 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12. b) ‘Illat (perubahan yang terjadi pada huruf ke-2 dari sabab khafif dan sabab tsaqil, demikian juga dari watad majmu’ dan watad mafruq yang ada pada ‘arudl dan dharabnya bait syi’ir) yang terdapat pada syi’ir ini berupa:Hadzaf (gugurnya sabab khafif di akhir taf’ilah) pada bab “Majlisi Unsin Wa Sharaabin” bait ke- 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14. Dengan demikian, Syi’ir Ibnu al-Haddad al-Andalusi pada bab “Majlisi Unsin Wa Sharaabin” dan bab “Madh Al-Mu’tashim” ditemukan beberapa irama wazan arudl dan macam-macam perubahannya, yaitu zihaf qabadl (pembuangan huruf ke-5 yang mati) dan ‘illat hadzaf (gugurnya sabab khafif di akhir taf’ilah).
Kata Kunci: Perubahan Wazan ‘aruḍ, Syi‘ir bab “Majlisi Unsin Wa Sharaabin” dan bab “Madh Al-Mu’tashim”.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Kesusastraan Kesusastraan > Kesusastraan Arab |
||||||
Keywords: | Wazan; arud; syiir; madkhal | ||||||
Divisions: | Fakultas Adab dan Humaniora > Bahasa dan Sastra Arab | ||||||
Depositing User: | Riawati Erni | ||||||
Date Deposited: | 13 Feb 2018 09:00 | ||||||
Last Modified: | 13 Feb 2018 09:00 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/23131 |
Actions (login required)
View Item |