This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Amir, Faisol (2010) Studi analisis hukum Islam terhadap putusan Pengadilan Negeri Sidoarjo No.202/Pid.B/2009/PN.Sda. tentang kekerasan terhadap anak dibawah umur. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Faisol Amir_C03205027.pdf Download (2MB) |
Abstract
Skripsi ini ditujukan untuk menjawab pertanyaan tentang Apa Pertimbangan Hukmn Hakini Dalam Memutuskan Perkara No.2021Pid.B/2009/PN.Sda dan Bagaimana Perspektiff UU No 23 Tahun 2002 Terhadap Putusan Pengadilan Negeri Sidoarjo No.202/Pid.B/2009/PN.Sda serta Bagaimana Perspektif Hukmn Pidana Islam Terhdap Putusan Pengadilan Negeri Sidoarjo No.202/Pid.B/2009/PN? Data penelitian dihimpun melalui kajian atas isi Putusan Pengadilan Negeri Sidoarjo tentang Kekerasan yang dllakukan terhadap anak dibawah umur. dan docmnenter literature) dan selanjutnya dianalisis dengan teknik deskriptif analisis serta kesimpulan diperoleh melalui pola berpikir deduktif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa putusan hakim dalam menjatuhkan perkara No.202/PidB/2009/PN .Sda.bagi pelaku kekearasan yang yang dilakukan terhadap anak dibawah mnur deng memvonis 6 (enam) bulan dan membebankan denda Rp. 200.000,- (dua ratus ribu rupiah), selain memenuhi pasal 80 (l) UU Perlindungan Anak juga berdasarkan pada pertimbangan hal-hal yang memberatkan dan pada hal-hal yang meringankan. Menurut UU Perlindungan Anak No 23 Tahw 2002 pasal 80 (l) pelalumya dijatuhi dengan hukmnan penjara paling lama 3 (tiga) tahtm (enam)bulan dan/at au denda paling banyak Rp 72.000.000,-tujuh puluh jut a rupiah). Sedangkan dalam hukmn pidana Islam vonis yang dllakukan sangat bertolak belakang dalam kasus ini,dimana yang semestinya korban berhak menerima sanksi ta'ziroleh seorang muallim (gw'U) yang memang benar-benar mempunyai ahk mtuk menta'zir dalam masalah ini,terutaam untuk mendidik dan meluruskan akhlak yang kurang baik ,dalam kasus ini malah justru sang pendidiklah yang dijadikan tersangka dan dikenai sanksi hukuman.Padahal semata-mata tmtuk tujuan mendidik dan tidak. ada niat sedikitpun untuk malakukan kekerasan. Berdasarkan analisis diatas penulis menyarankan bagi penegak hokum agar dapat lebih bijaksana dalam memutuskan perkara dan lebih bisa meninjau kembali tmtuk agar tercipta keadilan yang seadil-adilnya.Dan bagi orangtua agar bisa mendidik anaknya untuk lebih menghonnati gurunya karena keduduakn guru sama atau disejajarkan dengan orangtua.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Anak Hukum Islam Kekerasan |
||||||
Keywords: | Hukum Islam; putusan pengadilan negeri; kekerasan; anak dibawah umur | ||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Siyasah Jinayah | ||||||
Depositing User: | Editor : samid library.uinsby.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 15 Mar 2018 07:42 | ||||||
Last Modified: | 15 Mar 2018 08:19 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/23853 |
Actions (login required)
View Item |