Penerapan model pembelajaran langsung (direct instruction) dengan motivasi ekstrinsik pada pokok bahasan bangun ruang sisi lengkung di kelas IX MTs Jabal Noer Taman Sidoarjo

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Riyadi, Selamet (2011) Penerapan model pembelajaran langsung (direct instruction) dengan motivasi ekstrinsik pada pokok bahasan bangun ruang sisi lengkung di kelas IX MTs Jabal Noer Taman Sidoarjo. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Preview

Text
Selamet Riyadi_D04206062.pdf
Download (1MB) | Preview

Abstract

Matematika merupakan suatu ilmu dasar yang memegang peranan penting dalam upaya penguasaan IPTEK. Mengingat begitu pentingnya matematika, maka proses pembelajaran matematika perlu mendapatkan perhatian yang khusus. Oleh karena itu, guru harus mengenal dan dapat melaksanakan dengan baik metode pembelajaran. selain itu guru juga harus dapat memilih metode pembelajaran yang sesuai dengan materi yang diajarkan. Salah satu model pembelajaran yang dapat membantu siswa mempelajari keterampilan dasar dan memperoleh informasi secara bertahap adalah Pembelajaran Langsung (Direct Instruction). Akan tetapi lebih tepat lagi jika Model Pembelajaran Langsung digunakan dengan strategi Motivasi Estrinsik, karena motivasi ekstrinsik seciua sistematis menuntun dan membantu siswa melalui langkah-langkah I tahap-tahap pembelajaran tertentu dan selanjutnya siswa akan aktif bekerja sendiri dengan adanya kegiatan latihan terbimbing latihan mandili, ini berarti siswa akan mendapatkan informasi yang jelas dalam mempelajari suatu materi pelajaran. Penelitian yang dilakukan dengan menerapkan model pembelajaran langsung dengan motivasi ekstrinsik digunakan untuk mendeskripsikan ketuntasan belajar siswa dan respon siswa terhadap pembelajaran. Penelitian ini dilakukan di kelas IX MTs Jabal Noer Taman Sidoarjo. Penelitian ini dilakukan selama tiga kali dan satu kali pertemuan untuk tes dan angket. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dan kualitatif dengan menggunakan metode tes untuk mengetahui ketuntasan belajar siswa, dan metode angket untuk mengetahui respon siswa. Berdasarkan analisis data yang diperoleh sela1na pembelajaran, dapat disimpulkan ketuntasan belajar siswa secara klasikal berada dalam kategori tuntas dan respon siswa terhadap pembelajaran menggunakan model pembelajaran langsung dengan strategi motivasi ekstrinsik juga dalam kategori positif.