Pola kepemimpinan KH. Maimoen Zubair dalam mengelola pengembangan lembaga pendidikan di PP. Al-Anwar Sarang Rembang Jateng

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Rahmawati, Zeny (2009) Pola kepemimpinan KH. Maimoen Zubair dalam mengelola pengembangan lembaga pendidikan di PP. Al-Anwar Sarang Rembang Jateng. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Zeny Rahmawati_D03205076.pdf
Download (648kB)

Abstract

Pondok Pesantren Sarang merupakan pesantren yang bercorak salafi, tidak terkecuali PP. AI-Anwar yang berada di daerah sa.rang. Seiring dengan perkembangan zaman dan adanya deregulasi di bidang pendidikan menuntut Pondok Pesantren untuk turut berpartisipasi. Menyikapi perubahan ini KH. Maimoen Zubair sebagai pemimpin sekaligus pengasuh pondok pesantren terbesar di daerah Sarang melakukan pengembangan lembaga pendidikan dengan jalur formal. Untuk mewujudkan pengembangan lembaga pendidikan ini membutuhkan model kepemimpinan yang modem di dunia pesantren agar pesantren sebagai lembaga pendidikan dan lembaga sosial dapat tetap eksis di zarnan yang semakin maju. Data penulisan dihimpun melalui teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yaitu dengan menggambarkan dan mendeskripsikan data hasil penelitian kemudian dianalisa secara kualitatif yang dilakukan setiap saat pengumpulan data di lapangan yang pada akhirnya dapat ditarik suatu kesimpulan. Sedangkan basil penelitian menyimpulkan bahwa model kepemimpinan yang dilakukan di PP. Al-Anwar meliputi gaya kepemimpinan kharismatik yang dipadu dengan kepemimpinan demokratik, pengambilan keputusan dengan model partisipatif dan brainstorming, suksesi kepemimpinan dengan system keturunan, dan system kaderisasi yang sudah menggunakan system modem. Sedangkan upaya yang dilakukan dalam mengelola pengembangan lembaga pendidikan di PP.al-anwar sudah menggunakan system manajemen(POAC) meskipun belum optimal serta dengan peningkatan keJjasama dengan lembaga pendidikan lain. Dalam pengembangan lembaga ini juga dilakukan dengan penganalisaan dengan system analisa SWOT meliputi analisa kekuatan dan kelemahan yang dimiliki serta peluang dan ancaman yang ada diluar lembaga yang pada akhimya dapat diambil suatu strategi organisasi dalam pengembanagn lembaga pendidikan di PP.AlAnwar. Sejalan dengan kesimpulan diatas, maka dpertama untuk pimpinan pesantren agar menunuskan perencanaan secara jelas juga mampu memanfaatkan charisma yang dimiliki untuk kemajuan lembaga Kedua untuk staf pengajar agar berani mengajukan ide-idenya serta meningkatkan profesionalitas keguruannya. Dan yang ketiga untuk yayasan agar lebih ditingkatkan system manajemen yang lebih baik dalam semua bidang.