Analisis hukum Islam terhadap royalti hak cipta sebagai harta bersama dalam pasal 3 UU No. 19 Th. 2002 tentang hak cipta

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Lestari, Tri Indah (2010) Analisis hukum Islam terhadap royalti hak cipta sebagai harta bersama dalam pasal 3 UU No. 19 Th. 2002 tentang hak cipta. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Tri Indah Lestari_C01303055.pdf
Download (2MB)

Abstract

Skripsi ini merupakanhasil penelitian kepustakaan yang bertujuan untuk menjawab pertanyaan tentang bagaimana deskripsi ketentuan pasal 3 UU No. 19 tahun 2002 terhadap royalti hak cipta sebagai harta bersama dalam UU No. 19 tahun 2002 pasal 3 tentang hak cipta. Data penelitian ini keseluruhannya diperoleh dan dihimpun melalui pembacaan dan kajian kepustakaan dan kemudian dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif kemudian kesimpulannya diambil dengan analisis pola pikir deduktif. Hasil penelitian ini menyebutkan bahwa sebagaimana yang tertulis dalam pasal 3 UU nomer 19 tahun 2002 yang menjelaskan bahwa hak cipta dianggap sebagai benda bergerak yang dapat dapat beralih dan dapat dialihkan, baik keseluruhan maupun sebagian karena pewarisan, hibah, wasiat, perjanjian tertulis, atau sebab-sebab lain yang dibenarkan oleh peraturan perundang-undangan. Menurut hukum Islam ketentuannya sudah diatur dalam KHI BAB XII mengenai harta kekayaan dalam perkawinan juga menyebutkan bahwa royalti hak cipta bisa dianggap sebagai harta bersama.