Perlindungan terhadap hak-hak tersangka dalam proses penyidikan perkara pidana: studi komparatif KUHAP dan Hukum Acara Pidana Islam

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Syafa'at, Syafa'at (2011) Perlindungan terhadap hak-hak tersangka dalam proses penyidikan perkara pidana: studi komparatif KUHAP dan Hukum Acara Pidana Islam. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Syafa'at_C02304056.pdf
Download (2MB)

Abstract

Skripsi ini adalah hasil penelitian kepustakaan yang bertujuan menjawab pertanyaan tentang perlindungan hukum terhadap hak-hak tersangka dalam proses penyidikan perkara pidana menurut KUHAP dan perlindungan hukum terhadap hak-hak tersangka dalam proses penyidikan perkara pidana menurut hukum acara pidana Islam serta bagaimanakah persamaan dan perbedaan kedua system hukum tersebut dalam menangani permasalahan ini. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan cara berfikir deduktif dan komparatif. Hasil penelitian menunjukkan KUHAP memberikan perlindungan pada tahap penyidikan yang memperhatikan hak-hak asasi tersangka yaitu hak untuk melakukan pembelaan dan hak didampingi penasehat hukum serta perlakuan sama didepan hukum. Sedangkan dalam peradilan Islam seseorang tidak bisa dihukum tanpa bukti, persamaan hak dan kedudukan serta kewajiban dihadapan hukum, penyidikan dilakukan langsung didepan pengadilan tanpa berbelit-berlit agar hak tersangka tidak terabaikan, hanya pengadilan yang berhak menjatuhkan sanksi.