Peningkatan hasil belajar mengkonversi Satuan Volume menggunakan media Jembatan Zebra pada mata pelajaran Matematika Kelas VI di MI Darun Najah Kentong Glagah Lamongan Tahun Pelajaran 2014-2015

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Basir, Mohammad Faisul (2015) Peningkatan hasil belajar mengkonversi Satuan Volume menggunakan media Jembatan Zebra pada mata pelajaran Matematika Kelas VI di MI Darun Najah Kentong Glagah Lamongan Tahun Pelajaran 2014-2015. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Mohammad Faisul Basir_D57211138.pdf
Download (1MB)

Abstract

Hasil belajar siswa kelas VI MI Darun Najah pada mata pelajaran matematika materi konversi satuan volume belum memuaskan. Hal ini dapat diketahui dari hasil pengamatan prasiklus, nilai rata-rata hasil belajar siswa masih rendah, hanya 67,6 dan persentase ketuntasan belajar mencapai 56%. Hal ini masih jauh dari Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang ditetapkan sekolah yaitu 75, dan persentase ketuntasan belajar 75%. Penggunaan media pembelajaran yang tepat diharapkan mempunyai penggaruh yang cukup besar untuk menjembatani perbedaan karakteristik antara matematika yang bersifat abstrak dengan anak didik yang cenderung berpikir kongkret. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Hasil belajar mengkonversi satuan ukuran volume sebelum menggunakan media jembatan zebra pada mata pelajaran matematika kelas VI di MI Darun Najah Kentong Glagah Lamongan Tahun Pelajaran 2014-2015, (2) Penggunaan media jembatan zebra dalam mengkonversi satuan ukuran volume pada mata pelajaran matematika kelas VI di MI Darun Najah Kentong Glagah Lamongan, dan (3) Peningkatan hasil belajar mengkonversi satuan ukuran volume setelah menggunakan media jembatan zebra pada mata pelajaran matematika kelas VI di MI Darun Najah Kentong Glagah Lamongan Tahun Pelajaran 2014-2015. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan model penelitian yang dikembangkan oleh Kemmis dan Taggart, dengan dua siklus, setiap siklus meliputi planning (rencana), action (tindakan), observation (pengamatan), dan reflection (refleksi). Sedangkan metode yang digunakan dalam penelitian tindakan kelas adalah mixed methode. Jadi meskipun penelitian kuantitatif namun tetap membutuhkan data kualitatif sebagai pendukung data. Data yang diperoleh berupa nilai hasil belajar siswa, lembar observasi kegiatan mengajar guru dan lembar observasi kegiatan belajar siswa. Dari hasil analisis data yang dilakukan oleh peneliti yang meliputi dua siklus, diperoleh hasil penelitian sebagai berikut: (1) Hasil belajar mengkonversi satuan volume sebelum menggunakan media jembatan zebra pada mata pelajaran matematika kelas VI belum dapat meningkatkan hasil belajar, nilai rata-rata yang diperoleh hanya sebesar 67,6 dan persentase ketuntasan belajar hanya 56%.(2) Penggunaan media jembatan zebra dapat meningkatkan hasil belajar mengkonversi satuan volume pada mata pelajaran matematika kelas VI terjadi pada siklus I dan Siklus II. Penggunaan media jembatan zebra terbaik terjadi pada siklus II, (3) Hasil belajar mengkonversi satuan volume sesudah menggunakan media jembatan zebra pada mata pelajaran matematika kelas VI terjadi peningkatan sangat tinggi dengan rata-rata kelas sebesar 82,8. dan persentase ketuntasan belajar mencapai 84%.