This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Khumaini, Ahmad Mukhlish (2018) Pengembangan pendidikan karakter dalam membangun kemandirian santri: Kasus di Pondok Pesantren Modern al-Amanah Junwangi Krian Sidoarjo. Masters thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Ahmad Mukhlish Khumaini_F13212171.pdf Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini dilakukan karena adanya indikasi bahwa santri yang sudah menyelesaikan pendidikan di pondok pesantren kurang bisa menjaga kebiasaan yang sudah dilakukan di pesantren. Hal ini dikarenakan faktor banyak hal, diantaranya adalah pendidikan karakter yang sudah terbentuk di pondok pesantren terpengaruhi oleh dunia luar pesantren, selain itu juga kurang adanya kemandirian santri, Oleh karena itu peneliti pada tesis ini ingin mengembangkan pendidikan karakter dalam membentuk kemandirian santri. Masalah yang menjadi fokus kajian pada penelitian ini mencakup (1) Bagaimana proses kegiatan pengembangan pendidikan karakter dalam membangun kemandirian santri pada pondok pesantren modern al-Amanah Junwangi Krian Sidoarjo?,(2) Apa peran Kiai dalam pengembangan pendidikan karakter kemandirian santri di pondok pesantren modern al-Amanah Junwangi Krian Sidoarjo?,(3) Apa yang menjadi kendala pengembangan pendidikan karakter dalam membangun kemandirian santri pada pondok pesantren modern al-Amanah Junwangi Krian Sidoarjo? Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, sedangkan jenis penelitian ini adalah studi kasus. Sumber data penelitian ini adalah data primer dan data skunder. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket, wawancara, dokumen, observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Teknik pengecekan keabsahan data dilakukan melalui perpanjangan kehadiran peneliti, pemeriksaan sejawat melalui diskusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pendidikan karakter kemandirian santri di pondok pesantren diterapkan dalam setiap kegiatan sehari-hari. Pelaksanaan pendidikan karakter kemandirian dapat berjalan dengan efektif dengan menggunakan metode praktik dalam kegiatan belajar dan bermasyarakat, serta metode keteladanan dalam melakukan semua aktifitas dalam kehidupan sehari-hari. (2) Peran Kiai dalam pendidikan karakter kemandirian tidak hanya sebagai ulama, akan tetapi juga sebagai tauladan serta dianggap sebagai tokoh sentral di pondok pesantren. (3) Kendala yang dihadapi meliputi: sering kali santri kelelahan, karakter kemandirian santri yang terkontaminasi dari lingkungan luar pondok pesantren serta karakter kemandirian santri.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Masters) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Pendidikan Islam Pesantren |
||||||
Keywords: | Pengembangan pendidikan karakter ; kemandirian santri | ||||||
Divisions: | Program Magister > Pendidikan Agama Islam | ||||||
Depositing User: | Khumaini Ahmad Mukhlish | ||||||
Date Deposited: | 08 Aug 2018 08:17 | ||||||
Last Modified: | 08 Aug 2018 08:17 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/26541 |
Actions (login required)
View Item |