This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Nuraini, Anna (2018) Analisis Fikih Muamalah terhadap ketentuan pembayaran royalti bagi profesi penulis: studi analisis terhadap pajak penghasilan yang dipotong atas penghasilan yang diperoleh dari royalti dalam PPh Pasal 23. Undergraduate thesis, UIN Sunan Ampel Surabaya.
|
Text
Anna Nuraini_C02214002.pdf Download (10MB) | Preview |
Abstract
Skripsi ini merupakan penelitian yang bertujuan untuk menjawab pertanyaan Bagaimana ketentuan pembayaran royalti bagi profesi penulis terhadap PPh Pasal 23 tentang PPh yang dipotong atas penghasilan yang diperoleh dari royalti dan Bagaimana analisis Fikih Muamalah terhadap ketentuan PPh Pasal 23 tentang pajak penghasilan yang dipotong atas penghasilan yang diperoleh dari royalti. Skripsi ini merupakan merupakan hasil penelitian lapangan (field reserch) pada penulis buku dengan menggunakan metode pengumpulan data yaitu metode observasi, wawancara (interview) dan dokumentasi. Data penulisan skripsi ini diperoleh melalui wawancara dengan penulis. Data kemudian dianalisis dengan metode deskriptif dengan pola pikir induktif. Analisis deskriptif dengan pola pikir induktif yaitu menggambarkan sesuatu hal dengan mengumpulkan data terkait tentang ketentuan pembayaran royalti bagi profesi penulis terhadap PPh Pasal 23 yang disertai dengan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa Pada prinsipnya semua jenis penghasilan yang diterima dari semua sumber dikenakan pajak sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. Termasuk asas keadilan dan kesederhanan. Sebagai warga Negara Indonesia yang baik profesi penulis tetap harus mematuhi peraturan hukum yang telah mengatur PPh Pasal 23. Sedangkan Menurut Fikih Muamalah yang mengunakan teori Fiqh al-D}aribah. Bahwasanya Fiqh al-Daribah sesuai dengan keberatan yang dirasakan oleh sebagian besar profesi penulis. Karena, pajak yang harus dikeluarkan oleh profesi penulis tidak sebanding dengan profesi lainnya. Hal tersebut sangat bertentangan dengan karakteristik pajak dalam perpajakan Islam, bahwa pajak hanya dipungut sesuai dengan pembiayaan yang diperlukan, tidak boleh lebih. Maka pajak PPh sebesar 15% yang diatur dalam Undang-undang PPh pasal tersebut bisa dibilang berlebihan dan kurang efisien. Pada akhir penulisan skripsi ini, penulis menyarankan kepada pemerintah diharapkan untuk memperbaiki sistem perpajakan Indonesia yang telah diberlakukan dan memandang dari seluruh aspek yang ada di Negara Indonesia. Dan untuk penulis diharapkan untuk turut andil dalam mendukung peraturan yang telah diatur oleh pemerintah Indonesia.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Hukum Islam | ||||||
Keywords: | Pembayaran royalti; profesi penulis | ||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah | ||||||
Depositing User: | Aini Anna Nur | ||||||
Date Deposited: | 16 Aug 2018 03:55 | ||||||
Last Modified: | 16 Aug 2018 03:55 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/27646 |
Actions (login required)
View Item |