KH. Ridlwan Abdullah: peranan sebagai pendiri dan pencipta lambang NU

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Holil, Abdul (2012) KH. Ridlwan Abdullah: peranan sebagai pendiri dan pencipta lambang NU. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Abdul Holil_A02207024.pdf
Download (2MB)

Abstract

Permasalahan yang diteliti dalam pembahasan skripsi ini adalah: Siapakah KH. Ridlwan Abdullah, apa peranan yang dilakukan oleh KH. Ridlwan Abdullah dalam proses berdirinya NU, Bagaimana peranan KH. Ridlwan Abdullah dalam menciptakan lambing NU. Untuk menjawab permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan pendekatan historis dan sosiologis, sedangkan metode penelitian ini diantaranya adalah heuristik, kritik, intrepetasi, historiografi, sesuai dengan masalah itu, swnber yang digunakan adalah sumber primer berupa dokumen, karya ilmiah, dan buku sejarah terkait judul skripsi ini. Lahir di kampung carikan 1 januari 1885, pendidikan awal di HIS hingga twnbuh bakat menggambar, dilanjutkan belajar ke berbagai pesantren, hingga melanjutkan belajar ke Makkah. Sejak muda kiai Ridlwan terlibat aktif di organisasi pergerakan, kalangan masyarakat menyebutnya kiai, karena seringkali memberikan bimbingan ilmu agama kepada masyarakat. Gencamya isu pembaharuan Islam di timur tengah dan membawa pengaruh ke Indonesia, Kiai Ridlwan bersama para kiai lainnya mendirikan berbagai organisasi untuk mengantisipasi perkembangan isu tersebut hingga terbentuk NU. KH Ridlwan Abdullah merupakan konseptor dan fasilitator berdirinya NU sekaligus inspirator terciptanya lambang NU. Oleh karena itu peranan KH. Ridlwan Abdullah sebagai pendiri dan pencipta lambang NU merupakan motivasi hidup buat generasi masa depan.