Makna simbol komunikasi budaya dalam tradisi selamatan membangun rumah: studi Dusun Kedawung Desa Gemakan Kec. Sooko Kab. Mojokerto

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Hidayati, Indah (2011) Makna simbol komunikasi budaya dalam tradisi selamatan membangun rumah: studi Dusun Kedawung Desa Gemakan Kec. Sooko Kab. Mojokerto. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Indah Hidayati_B06207024.pdf
Download (2MB)

Abstract

Ada dua Persoalan yang hendak dikaji dalam skripsi ini, yaitu (1) Bagaimana bentuk simbol komunikasi budaya dalam tradisi selamatan membangun rumah di Desa Kedawung Dusun Gemekan Kecamatan Sooko Kabupaten Mojokerto,(2) Bagaimana makna simbol komunikasi budaya dalam tradisi selamatan membangun rumah. Untuk mengungkap persoalan tersebut secara menyeluruh dan mendalam, dalam penelitian ini digunakan metode penelitian kualitatif deskriptif yang berguna untuk menghimpun data-data dari observasi terlibat dan terstruktur serta dapat bertujuan untuk memberikan gambaran secara mendalam yang terkait dengan tradisi selamatan mernbangun rumah di Desa Kedawung Gemekan Kecamatan Sooko Kabupaten Mojokerto dengan berdasarkan data-data yang diperoleh dari wawancara rnendalam dengan inforrnan penelitian. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa (1) Bentuk simbol komunikasi budaya dalam tradisi selamatan membangun rumah adalah berupa simbol komunikasi nonverbal yang berupa sesaji serta perlengkapan hidangan.(2) nilai sosial masyarakat Dusun Kedawung Desa Gemekan yang terkait dengan tradisi selamatan membangun rumah meliputi dua hal yaitu kerjasama dan kepercayaan, kerjasama dalam hal ini adalah kerjasama dalam memanjatkan do'a dengan melibatkat tetangga-tetangga dan sanak saudara yang ada di seitamya, serta nilai kepercayaan yang ada dalam selamatan membangun rumah adalah kepercayaan terhadap adanya sesaji dan segala perlengkapan yang masih di percayai sebagai simbol do'a kepada Tuhan yang maha Esa untuk mengharapkan keselamatan serta untuk pengungkapan rasa sykur atas karunia yang diberikanya kepada umat muslim di seluruh dunia ini. Bertitik tolak dari penelitian ini, beberapa saran yang diperkirakan dapat di jadikan bahan pertimbangan bagi seluruh pemerhati kebudayaan hendaknya kebudayaan atau tradisi yang masih di anggap perlu untuk di lestarikan agar dapat selalu di lestarikan seperi tradisi selamatan membangun rumah dalam segala sesuatu tidakan yang kita lakukan dalam tradisi selamatan membangun rumah dapat memberikan pengetahuan atau wawasan, serta memberikan pemahaman makna yang terkandung dalam simbol-simbol komunikasi yang ada dalam tradisi selamatan membangun rumah tersebut. Agar bagi masyarakat yang tidak begitu mernahami maksud dan tujuan dari simbol-simbol yang ada dalam tradisi selamatan tersebut tidak terjerat kedalam kemusyrikan di karenakan tidak memahami maksud dari berbagai simbol-simbol yang ada tersebut.