This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Zaenuriyanto, Moh. (2011) Representasi kearifan lokal dalam kesenian tari Reog Ponorogo. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Moh. Zaenuriyanto_B06206073.pdf Download (9MB) |
Abstract
Ada satu permasalahan yang hendak dikaji dalam skripsi ini, yaitu , Bagaimana Kearifan Lokal direpresentasikan dalam Kesenian Tari Reog Ponorogo. Untuk mengungkap persoalan tersebut secara menyeluruh dan mendalam, dalam penelitian kali ini digunakan metode deskriptif yang berguna untuk memberikan fakta dan data mengenai nilai-nilai kearifan lokal yang terkandung dalam Kesenian Tari Reog Ponorogo, kemudian data tersebut dianalisis menggunakan kerangka pikir semiotik model Charles Sanders Peirce, sehingga diperoleh makna yang mendalam tentang Kesenian Tari Reog Ponorogo. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa nilai-nilai Kearifan Lokal Ponorogo tersirat dalam gerakan yang diperagakan oleh masing-masing peraga tari, diantaranya; pada tokoh/peraga Warok terdapat pada gerakan Lumaksono Panaragan, Sembahan Lawung, Antang-antangan, Adu Pundhak, Adu Sirah, Adu Gares, dan Binthen. Sedangkan dalam gerakan Jathilan terdapat pada gerakan Jalan Nyongklang, Jalan Drap, Sesembahan dan Bumi Langit. Nilai-nilai kearifan lokal dalam peragaan tari Pujangganong terdapat pada gerakan Besut Lampah Pedot, Duduk Godek, Sesembahan, dan Ater-ater lncengan Dalan, Kerepan, Ajak ajak Bolo. Sedangkan dalam peragaan tari Klono Sewandono terdapat pada gerakan Besut Tanjak, Lumaksono, Sabetan Tanjak, dan Bumi Langit. Gerakan gerakan diatas mengandung nilai-nilai kearifan local Ponorogo antara lain; Lebih mementingkan kepentingan umum dari pada kepentingan pribadi dan selalu menjadi pengayom bagi masyarakat yang lemah. Senang bekerja gotong royong dan bermusyawarah. Sepi ing pamrih rame ing gawe yang artinya memiliki jiwa yang suka bekerja walaupun tidk ada imbalan untuk itu. Tidak memikirkan untung dan rugi kalau memang sanggup melakukanya. Yen lemes keno dadi tali yen kaku keno dadi pikulan (jika lentur bisa digunakan untuk tali dan jika kaku bisa digunakan untuk alat pikul) artinya bisa beradaptasi dalam kondisi apapun demi kepentingan bersama. Ing ngarsao sung tulodho, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani (didepan mampu menjadi tauladan, ditengan mampu membangun kemauan, dibelakang mampu memberi dorongan dan pengaruh yang baik menuju ke arah kemandirian), Sak dumuk bathuk, sak nyari bumi tak belani nganti tekan pati. Bertitik tolak dari penelitian ini, beberapa saran yang diperkirakan dapat dijadikan pertimbangan bagi semua pihak adalah 1) hendaknya dapat digunakan sebagai bahan pengembangan ilmu komunikasi baik secara akademik maupun sebagai acuan untuk melakukan penelitian lebih lanjut terkait dengan penelitian ini. 2) Sebagimana kita ketahui bahwa kesenian merupakan salah satu media komunikasi yang sangat efektif untuk menyampaikan pesan-pesan edukatif, maka hendakanya hasil penelitian ini dapat menjadi motivasi bagi seniman, ulama maupun akademisi (guru) untuk menggunakan kesenian sebagai salah satu wasaailul idhoh (alat) untuk berdakwah dan memajukan pendidikan terutama aspek moral dan akhlak siswa. 3) Sedangkan untuk masyarakat Ponorogo dan para penikmat Kesenian Tari Reog Ponorogo hendaknya tidak hanya menjadikan kesenian ini sebagai tontonan semata akan tetapi juga sebagai tuntunan yang senantiasa mengajak pada kebaikan perilaku dan tindakan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Dakwah > Dakwah - Media Kesenian Pendidikan |
||||||
Keywords: | Kesenian tari; Reog Ponorogo | ||||||
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Ilmu Komunikasi | ||||||
Depositing User: | Editor : samid library.uinsby.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 04 Feb 2019 07:18 | ||||||
Last Modified: | 04 Feb 2019 07:18 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/29209 |
Actions (login required)
View Item |