Tinjauan hukum Islam terhadap faktor-faktor terjadinya kehamilan di luar nikah di wilayah KUA Kecamatan Tegalsari Surabaya

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Rohmawati, Eni Dyah Ayu (2011) Tinjauan hukum Islam terhadap faktor-faktor terjadinya kehamilan di luar nikah di wilayah KUA Kecamatan Tegalsari Surabaya. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Eni Dyah Ayu Rohmawati_C31205007.pdf
Download (1MB)

Official URL: http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/30769

Abstract

Penelitian ini untuk menjawab pertanyaan: apa saja faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kehamilan di luar nikah diwilayah KUA Kecamatan Tegalsari Surabaya, bagaimana cara menanggulangi terjadinya kehamilan di luar nikah di wilayah KUA Kecamatan Tegalsari Surabaya, dan tinjauan hukum Islam terhadap perkawinan ketika hamil di wilayah KUA Kecamatan Tegalsari Surabaya. Jenis penelitian skripsi ini adalah field research atau penelitian lapangan, dengan tekhnik pengumpulan data yang berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun pendekatan yang penyusun gunakan adalah dengan tekhnik deskriptif analisis, yaitu metode yang diawali teori yang bersifat umum tentang pemikahan dan tentang penyimpangan seksual kemudian mengemukakan pemyataan yang bersifat khusus dari basil penelitian tentang faktor-faktor terjadinya kehamilan di luar nikah diwilayah KUA Kecamatan Tegalsari Surabaya dengan pola pikir deduktif, yaitu menganalisis menggunakan teori-teori yang bersifat umum tentang pernikahan dan teori penyimpangan seksual, sehingga mendapatkan gambaran yang jelas mengenai masalah tersebut. Hasil studi menyimpulkan bahwa faktor-faktor terjadinya kehamilan di luar nikah di wilayah KUA Kecamatan Tegalsari Surabaya antara lain: Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kehamilan di luar nikah di wilayah KUA Kecamatan Tegalsari Surabaya adalah: seks pra nikah (zina) dan perkosaan (karena paksaan). Adapun faktor yang mempengaruhi penyebab terjadinya kehamilan di luar nikah adalah: Faktor individual yaitu Lemahnya mental spiritual sebesar 40% dan faktor lingkungan sebesar 60% antara lain: orang tua dan perkembangan IPTEK yang berdampak negatif .Faktor individual yaitu Lemahnya mental spiritual sebesar 40% dan faktor lingkungan sebesar 60% antara lain: orang tua dan peran perkembangan IPTEK . prosentase yang menunjukkan faktor utama dalam mempengaruhi penyebab terjadinya kehamilan sebelum menikah di Wilayah KUA Tegalsari Surabaya adalah faktor lingkungan. Pengaruh lingkungan adalah faktor utama yang menyebabkan timbulnya penyimpangan seksual, sehingga mengakibatkan kehamilan sebelum menikah. Adapun, usaha dari pejabat KUA untuk menanggulangi atau mewaspadai terjaclinya kehamilan sebelum menikah adalah memberi pengetahuan orangtua unmk mengawasi anak-anaknya dalam bergaul, dan juga memberikan pendidikan agama sejak dini sehingga anak-anak bisa membawa diri ke pergaulan yang lebih baik dan tidak clipengaruhi oleh orang lain. Mengenai praktek di KUA Kecamatan Tegalsari Surabaya tentang kawin hamil, mengacu pada ke empat mazhab (Hanafi, Malilci, Syafi'i dan Hambali) yang mana mereka berpendapat, bahwa perkawinan keduanya sah dan boleh bercampur sebagai suami isteri dengan ketentuan, bila si pria itu yang menghamilinya dan kemudian baru ia mengawininya.