Tinjauan hukum Islam terhadap implementasi Akad dalam Program Paid to Click di "Klikrupiah" Via Internet

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Maharlika, Rizqi Tutik (2010) Tinjauan hukum Islam terhadap implementasi Akad dalam Program Paid to Click di "Klikrupiah" Via Internet. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Rizqi Tutik Maharlika_C02206042.pdf
Download (2MB)

Official URL: http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/31989

Abstract

Skripsi ini membahas tentang bagaimanakah implementasi akad yang terjadi dalam program PTC di Klikrupiah yang akan difokuskan kepada objek akad yang ditransaksikan, kejelasan masingmasing pihak dalam pelaksanaan akad, dan seluk-beluk dana yang dijadikan fee. Skripsi ini merupakan suatu studi kasus dengan menggunakan pola pikir induktif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik wawancara dengan pihak admin dan pihak member yang berhubungan langsung dengan program PTC di Klikrupiah dan teknik dokumentasi yakni dari website dan Ebook Klikrupiah yang membahas masalah yang telah disebutkan di atas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa di dalam program PTC di Klikrupiah terdapat iklan-iklan baik yang berasal dari iklan-iklan sesama program PTC maupun iklan dari program lain, seperti casino atau perjudian. Untuk peraturan peraturan yang disediakan ataupun informasi yang dibutuhkan oleh member banyak yang tidak diungkapkan dalam peraturan-peraturan awal. Sedangkan untuk seluk beluk dana yang dijadikan fee, admin Klikrupiah menjelaskan bahwa dana tersebut berasal dari pemasang iklan yang memanfaatkan program Klikrupiah untuk mempromosikan barang dan/atau jasa yang ingin ditawarkan. Dari fakta-fakta yang terjadi dalam pelaksanaan akad tersebut dapat diketahui bahwa iklan-iklan yang menjadi objek akad bukan hanya berasal dari hal hal yang dihalalkan oleh Islam, melainkan ada pula yang berasal dari iklan yang dilarang oleh Islam. Untuk kejelasan informasi yang terdapat dalam program Klikrupiah temyata dalam pelaksanaanya masih banyak yang belum sesuai antara peraturan yang ada dengan fakta yang terjadi. Sedangkan untuk penghasilan yang diterima oleh member, hal ini tidak bertentangan dengan ajaran agama Islam. Sejalan dengan kesimpulan di atas, maka kepada setiap orang yang ingin bergabung dengan program PTC khususnya Klikrupiah, maka disarankan: pertama, hendaknya bentuk transaksi muamalat yang dilakukan oleh masyarakat muslim khusunya dan masyarakat luas wnumnya, lebih memperhatikan asas-asas muamalat dan sesuai dengan ajaran Islam. Kedua, sebaiknya sebisa mungkin menghindari untuk bergabung dalam Klikrupiah, karena Klikrupiah rawan terjadi kecurangan kecurangan.