This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
Permana, Muh Faizin Adi (2010) Analisis hukum Islam atas Putusan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) No 9 Tahun 2009 tentang Akuisisi PT Alfa Retailindo oleh PT Carrefour Indonesia. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.
Text
Muh Faizin Adi Permana_C32206014.pdf Download (4MB) |
Abstract
Skripsi ini adalah hasil penelitian kepustakaan untuk menjawab pertanyaan bagaimana dasar pertimbangan dan isi Putusan Komisi Pengawas Persaingan Usaha No 9 Tahlin 2009 serta perspektif Hukum Islam atas putusan tersebut. Dalam penulisan skripsi ini, penulis menggunakan metode deskriptif analitis, yaitu menggambarkan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai dasar pertimbangan yang digunakan oleh Majelis Komisi Pengawas Persaingan Usaha dalam menangani perkara akuisisi PT Alfa Retailindo oleh PT Carrefour Indonesia. Kemudian deskripsi tersebut dianalisis menurut Hukum Islam. Karena slaipsi ini merupakan penelitian kepustakaan, maka teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan mengumpulkan literatur-literatur yang ada hubungannya dengan topik bahasan. Hasil deskripsi atas Putusan No 9 Tahun 2009 tersebut menjelaskan bahwa dari empat pasal yang dituduhkan kepada PT Carrefour Indonesia atas akuisisinya terhadap PT Alfa Retailindo, hanya dua yang terbukti, yakni tentang monopoli penguasaan pasar dan penyalahgunaan posisi dominan. Sedangkan larangan akuisisi secara materiil sebenarnya terbukti, hanya karena belum ada aturan hukum berupa peraturan pemerintah lebih lanjut yang mengaturnya sehingga secara formil tuduhan tersebut tidak dapat dilanjutkan. Adapun tuduhan praktek jual-rugi Carrefour kepada pasar tradisional juga tidak dapat dibuktikan karena pasar tradisional tidak dapat dianggap berada dalam wilayah yang sama pada pasar yang •bersangkutan produk Carrefour. Kemudian hasil analisis menyatakan bahwa pertimbangan yang digunakan terhadap analisis monopoli penguasaan pasar dan penyalahgunaan posisi dominan sudah sesuai dengan Hukum Islam, yakni larangan kezaliman. Di mana ulil amry berkewajiban untuk turut serta mengintervensi pasar dan menindak tegas setiap pelanggaran manakala terjadi pasar mengalami distorsi. Sedangkan pembatalan atas tuduhan pelanggaran larangan akuisisi sudah sesuai dengan Hukum Islam yakni kaidah fiqh muamalah bahwa segala sesuatu hukumnya adalah boleh sampai ada dalil yang mengharamkannya. Sedangkan pembatalan tuduhan merusak harga, sebaiknya perlu dikaji ulang karena dampak yang ditimbulkan dari strategi penetapan harga murah oleh retail modem seperti Carrefour cukup berpengaurh terhadap penurunan omzet pasar tradisional. Sejalan dengan kesimpulan di atas, maka kepada pemerintah perlu bertindak tegas mengenai regulasi penataan pasar modem serta kebijakan ekonomi yang mendukung penguatan posisi pasar tradisional sebagai basis kekuatan ekonomi kerakyatan.
Statistic
Downloads from over the past year. Other digital versions may also be available to download e.g. from the publisher's website.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Creators: |
|
||||||
Subjects: | Jual Beli Penghasilan Daerah |
||||||
Keywords: | Putusan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU); Akuisisi; PT Alfa Retailindo; PT Carrefour Indonesia | ||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah | ||||||
Depositing User: | Editor : Abdun Nashir------ Information------library.uinsby.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 04 Jul 2019 05:11 | ||||||
Last Modified: | 04 Jul 2019 05:11 | ||||||
URI: | http://digilib.uinsa.ac.id/id/eprint/32432 |
Actions (login required)
View Item |