Implementasi metode Qiroati dalam meningkatkan keterampilan membaca Al Quran santri putri di Pondok Pesantren Salafiyah Syafiiyah Sukorejo Situbondo tahun ajaran 2008/2009

This item is published by Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Sabira, Sabira (2009) Implementasi metode Qiroati dalam meningkatkan keterampilan membaca Al Quran santri putri di Pondok Pesantren Salafiyah Syafiiyah Sukorejo Situbondo tahun ajaran 2008/2009. Undergraduate thesis, IAIN Sunan Ampel Surabaya.

Text
Sabira_D51206233.pdf
Download (4MB)

Official URL: http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/32536

Abstract

Fokus Masalah yang diteliti dalam skripsi ini adalah: 1) Bagaimana implementasi metode qiro'ati dalam meningkatkan keterampilan membaca huruf Hijaiyah (Makharijul-huruf)? 2) Bagaimana implementasi metode qiro'ati dalam meningkatkan keterampilan membaca Al-Qur'an sesuai dengan ilmu tajwid? 3) Faktor-faktor yang mempengaruhi implementasi metode qiro'ati dalam meningkatkan keterampilan membaca Al-Qur'an di Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo Situbondo tahun ajaran 2008/2009? Untuk menjawab permasalahan ini, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif diskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, interview dan dokumenter. Sedangkan teknik analis data yang dipakai yakni menggunakan data reduction, data display, dan drawing verification. Teknik ini Dalam operasionalnya, peneliti berusaha mengumpulkan data sebanyak-banyaknya, kemudian data tersebut disederhanakan sesuai pemusatan permasalahan yang ingin dicapai dalam penelitian. Setelah itu proses selanjutnya yaitu penyajian data merupakan pengelompokan data-data yang sesuai klasifikasinya dan merancang sederetan kolom untuk mempennudah dalam penganalisisannya Kemudian yang terakhir kesimpulan merupakan kegiatan interpretasi dan pendiskripsian beberapa data yang diperoleh peneliti setelah melaksanakan tahap sebelumnya. Setelah melalui proses panjang penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: lmplementasi metode qiro'ati dalam meningkatkan keterampilan membaca huruf hijaiyah adalah hal yang sangat baik bagi anak didik (siswi) dalam belajar membaca Al-Qur'an. Karena bagi siswi yang baru mengenal Al-Qur'an (balajar), sangat mendukung terhadap tata cara membaca Al-Qur'an yang baik dan benar. Selain huruf hijaiyah yang paling utama dalam membaca Al-Qur'an adalah ilmu tajwid, karena ilmu tajwid merupakan tolak ukur siswi dalam membaca Al-Qur'an sesuai kaidah-kaidah yang ada di dalam Al-Qur'an. Diclalam pelaksanaannya para siswi-siswi harus mampu dan memahami dalam pelafalan huruf dan sifatul huruf serta panjang pendek bacaan Al-Qur'an. Faktor utama dalam pelaksanaan metode qiro'ati adalah peran guru/ustadza dalam mengajar dan mendidik, karena sebagai pengajar tuntutan utama adalah dalam menerapkan metode-metode yang dipakai agar para siswi bisa menerima pelajaran yang diajarkannya. Namun hal ini kadang-kadang mengalami kendala apabila siswi-siswi yang ada kurang mempunyai minat yang kuat, oleh karenanya peran seorang guru/ustadza sebagai pendidik harus mengetahui kemauan dan keinginan dari para peserta didiknya